Untuk memanfaatkan khasiat antibakterinya, biasanya bagian daun dari tanaman ini digunakan, baik dengan cara direbus atau diolah menjadi ekstrak untuk digunakan dalam pengobatan.
BACA JUGA:Buah Kundur Dapat Mengobati Asma dan Mengatasi Insomnia
BACA JUGA:Daun Bambu Dapat Mengobati Panas Perut dan Gangguan Pernafasan
2. Anti inflamasi
Selain memiliki sifat antibakteri, Acalypha indica juga memiliki sifat anti inflamasi (anti peradangan).
Tanaman ini mengandung minyak atsiri yang efektif dalam meredakan peradangan di tubuh.
Penggunaan Acalypha indica dalam pengobatan tradisional sering kali bertujuan untuk mengurangi gejala-gejala peradangan yang terjadi pada berbagai kondisi medis.
Peradangan yang terjadi dalam tubuh bisa berhubungan dengan berbagai penyakit, termasuk arthritis, radang sendi, dan beberapa gangguan autoimun.
Dengan sifat anti inflamasi ini, tanaman Acalypha indica dapat membantu mengurangi rasa sakit dan pembengkakan yang disebabkan oleh peradangan.
3. Mengobati disentri
Disentri adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri atau parasit yang menyerang saluran pencernaan.
Penyakit ini dapat menyebabkan diare parah dengan darah dan lendir, yang tentunya sangat berbahaya jika tidak segera diobati.
Tanaman Acalypha indica memiliki khasiat yang efektif dalam mengatasi disentri.
Kandungan anti bakterinya membantu mengobati infeksi yang menyebabkan penyakit ini, sementara sifat anti inflamasi membantu meredakan gejala peradangan yang terjadi di saluran pencernaan.
Untuk mengobati disentri, biasanya ramuan dari daun atau akar tanaman Acalypha indica digunakan.
Rebusan dari tanaman ini dapat dikonsumsi secara teratur untuk meredakan gejala dan mempercepat penyembuhan.