KULINER,KORANPALPOS.COM - Kue lapis merupakan salah satu jenis kudapan tradisional Indonesia yang sangat terkenal.
Dengan tekstur berlapis-lapis yang lembut dan cita rasa manis, kue ini sering menjadi pilihan favorit saat acara keluarga, perayaan hari besar, atau sekadar menemani waktu bersantai di rumah.
Namun, dalam perkembangannya, kue lapis mulai mengalami banyak variasi, salah satunya adalah kue lapis labu yang kini semakin populer di berbagai kalangan.
Kue lapis labu merupakan variasi dari kue lapis tradisional, yang menggunakan labu kuning sebagai salah satu bahan utamanya.
BACA JUGA:Nagasari Pandan : Kue Tradisional yang Tetap Dicintai di Tengah Arus Modernisasi
BACA JUGA:Orak-Arik Telur : Hidangan Sederhana yang Kaya Rasa
Labu kuning dikenal karena teksturnya yang lembut serta rasanya yang manis alami, sehingga sangat cocok digunakan dalam berbagai olahan makanan, termasuk kue.
Perpaduan antara tepung, gula, santan, dan labu kuning menciptakan rasa manis yang lembut dengan aroma khas labu, yang membuat kue ini menjadi kudapan unik dan lezat.
Tidak hanya menghadirkan rasa yang nikmat, kue lapis labu juga memberikan berbagai manfaat kesehatan berkat kandungan gizi dari labu kuning.
Labu kuning kaya akan serat, vitamin A, vitamin C, dan berbagai mineral penting lainnya, yang baik untuk tubuh.
BACA JUGA:Kue Lupis : Manisan Tradisional dengan Pesona yang Tak Pernah Pudar
BACA JUGA:Gulai Kambing : Warisan Kuliner yang Menggugah Selera
Bahan utama pembuatan kue lapis labu tidak jauh berbeda dengan kue lapis tradisional pada umumnya.
Bahan-bahan yang diperlukan antara lain tepung beras, tepung tapioka, santan, gula pasir, dan tentunya labu kuning yang sudah dikukus dan dihaluskan.
Selain itu, kue lapis ini juga menggunakan pewarna alami dari labu kuning, sehingga tidak memerlukan pewarna buatan yang sering kali dianggap kurang sehat.