"Hibah ini ditujukan untuk meningkatkan akses sanitasi yang layak bagi masyarakat, terutama di desa-desa yang belum memiliki jamban," ungkap Afua.
BACA JUGA:HUT Prabumulih ke-23 : Pj. Wako Ajak Masyarakat Jaga Kebersihan dan Kondusifitas Kota !
BACA JUGA:Festival Literasi Digital, Kominfo Boyong Drive dan RAN Hingga Influencer ke Kayuagung
Pemerintah daerah juga menyediakan fasilitas peminjaman cetakan jamban bagi desa yang membutuhkan, terutama bagi 16 desa yang belum menerapkan SBS.
Dengan adanya dukungan ini, diharapkan masyarakat dapat membangun jamban keluarga secara mandiri dan meningkatkan kualitas sanitasi di lingkungan mereka.
Untuk mendukung program ini, Pemkab OKU mengajak semua elemen masyarakat, termasuk tokoh masyarakat, pemuda, dan perempuan, untuk berperan aktif dalam kampanye SBS.
"Kami mengajak masyarakat untuk mendukung program ini dengan cara berpartisipasi dalam sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya sanitasi," kata Afua.
BACA JUGA:Diterjang Puting Beliung 4 Rumah Warga Prabujaya Rusak
BACA JUGA:Sumur Minyak Ilegal Kembali Terbakar di Musi Banyuasin : Begini Kata Kapolres Muba !
Partisipasi masyarakat sangat penting dalam menciptakan kesadaran dan perubahan perilaku terkait sanitasi.
Oleh karena itu, pemerintah juga berencana mengadakan berbagai kegiatan seperti penyuluhan, pelatihan, dan lomba kebersihan di tingkat desa.
TP-PKK Kabupaten OKU juga diharapkan dapat menjadi motor penggerak dalam program SBS ini.
"Kami akan melibatkan TP-PKK untuk mendukung pelaksanaan program ini di setiap desa," jelas Afua. Melalui berbagai kegiatan yang dilakukan oleh TP-PKK, diharapkan masyarakat dapat lebih peka terhadap masalah sanitasi dan lebih berkomitmen untuk tidak buang air besar sembarangan.
Dalam kerjasama ini, TP-PKK akan mendampingi masyarakat dalam membuat jamban keluarga, serta melakukan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.
Hal ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong pemberdayaan masyarakat dalam menjaga kesehatan dan kebersihan.
Penerapan program SBS di seluruh desa di Kabupaten OKU tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesehatan masyarakat, tetapi juga untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat.