Demokrat tak Persoalkan PDIP Bergabung dalam Koalisi Prabowo-Gibran

Kamis 10 Oct 2024 - 20:15 WIB
Reporter : Popa Delta
Editor : Isro Antoni

JAKARTA, KORANPALPOS.COM - Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menegaskan bahwa partainya tidak mempermasalahkan jika PDI Perjuangan (PDIP) nantinya bergabung ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka. AHY menekankan bahwa fokus utama Partai Demokrat adalah menjalankan peran yang diamanahkan dalam membangun Indonesia untuk lima tahun ke depan.

“Kalau saya sendiri tidak punya perasaan lain-lain, karena kami hanya fokus pada upaya untuk menjalankan peran, apa pun peran yang akan diberikan kepada kami, Partai Demokrat, untuk bisa mengawal pemerintahan lima tahun ke depan,” ujar AHY saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (10/10/2024).

AHY mengakui bahwa politik di Indonesia sangat dinamis, dan Partai Demokrat memilih untuk tetap fokus pada tujuan utama mereka dalam membangun bangsa, apa pun situasinya. Menurutnya, peran yang diberikan kepada Demokrat dalam koalisi pemerintahan merupakan hal yang lebih penting dibanding mempersoalkan siapa yang akan bergabung.

“Politik ini serba dinamis, tapi sekali lagi saya tidak melihat ini sebagai sesuatu yang membuat kami tidak fokus. Kami hanya ingin memberikan dukungan penuh kepada pemerintahan yang terpilih, dan itu artinya kami siap berperan secara positif dalam pembangunan bangsa,” katanya.

BACA JUGA:Andie Dinialdie Ketua DPRD Sumsel Masa Jabatan 2024-2029

BACA JUGA:Khofifah Kembali Masuk 500 Muslim Berpengaruh Dunia 2025

AHY juga menekankan bahwa keputusan mengenai siapa saja yang akan masuk ke dalam koalisi, termasuk kemungkinan bergabungnya PDIP, sepenuhnya berada di tangan presiden terpilih Prabowo Subianto. Demokrat, menurutnya, akan mendukung penuh keputusan apapun yang diambil oleh presiden terpilih tersebut.

“Kami menyerahkan semuanya kepada presiden terpilih, karena beliau yang paling tahu kebutuhan dalam mewujudkan visinya untuk Indonesia,” lanjutnya.

Agus Harimurti Yudhoyono juga menyebutkan bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto adalah sosok yang paling memahami kebutuhan pemerintah untuk lima tahun ke depan. Oleh karena itu, AHY menegaskan bahwa Demokrat akan memberikan dukungan penuh kepada Prabowo untuk memastikan bahwa visi Indonesia Maju, seperti yang dikampanyekan selama masa pemilihan, dapat terealisasi dengan baik.

“Bapak Prabowo yang paling memahami apa yang dibutuhkan ke depan, dan tentunya bagaimana mengimplementasikan visi Indonesia Maju seperti yang sudah dikampanyekan,” tambah AHY.

Partai Demokrat, tegas AHY, berkomitmen untuk turut serta dalam mengisi pemerintahan dengan peran yang efektif dan positif, sehingga mereka dapat berkontribusi secara maksimal dalam mewujudkan cita-cita bersama membangun Indonesia. Bagi Demokrat, kebersamaan dalam koalisi pemerintahan adalah kunci utama dalam menjalankan misi pembangunan nasional yang inklusif.

BACA JUGA:Semakin di Hati : Masyarakat Muaraenim Komitmen Menangkan Al-Shinta !

BACA JUGA:324 Warga Binaan Rutan Baturaja Masuk DPT Pilkada 2024

“Sejak awal komitmen kami, Partai Demokrat, adalah ingin berjuang bersama-sama. Alhamdulillah, kita sudah menang bersama-sama, dan setelah itu tugas kami adalah mengisi peran dengan sebaik-baiknya juga bersama-sama,” tuturnya.

Isu mengenai kemungkinan PDIP bergabung ke dalam koalisi pemerintahan Prabowo-Gibran memang menjadi salah satu topik hangat di dunia politik saat ini. Setelah Pilpres 2024 yang memenangkan pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, spekulasi mengenai susunan kabinet dan koalisi pemerintahan terus menjadi perbincangan publik. Sebagai salah satu partai terbesar di Indonesia, bergabungnya PDIP tentu akan membawa dampak signifikan terhadap dinamika politik di tanah air.

Kategori :