Pemrov Sumsel Beri Bantuan Sarana Perdagangan untuk UMKM
Edward Candra, Sekda Sumsel. foto: Antara--
KORANPALPOS.COM - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) memberikan bantuan sarana dan prasarana perdagangan untuk 1.812 pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.
Sekda Sumsel Edward Candra di Palembang, mengatakan penyaluran bantuan itu diharapkan dapat memberikan dukungan nyata bagi pelaku usaha agar mampu berkembang dan meningkatkan produktivitas.
“Kita berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat langsung bagi UMKM, khususnya untuk mendukung keberlanjutan usaha mereka,” katanya.
Program dukungan bagi UMKM akan terus digulirkan melalui sinergi lintas pihak, baik oleh pemerintah pusat, pemerintah daerah, perbankan, asosiasi, maupun sektor swasta, ujar dia.
BACA JUGA:Pemkot Palembang Hemat Anggaran, Terapkan Perkantoran Terpadu
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Kembangkan Gerakan Mandiri Pangan Ke Daerah Pesisir
Penyaluran bantuan itu juga sejalan dengan program strategis Pemerintah Provinsi Sumsel, yakni 100.000 Sultan Muda, yang bertujuan menciptakan wirausaha produktif dan berdaya saing di berbagai sektor, kata Edward.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Provinsi Sumsel Heni Yulianti mengatakan penerima bantuan berasal dari berbagai kategori usaha dan telah melalui pendataan sesuai kriteria.
“Total penerima sebanyak 1.812 orang dengan komposisi 60 persen perempuan, 30 persen laki-laki, dan 10 persen penyandang disabilitas pada rentang usia 17 hingga 40 tahun,” katanya.
Ia mengatakan bantuan yang diberikan itu booth for travel sebanyak 100 unit, etalase 500 unit, tenda payung 600 unit, kursi kapsul 612 unit.
BACA JUGA:Pemkot Palembang Hemat Anggaran, Terapkan Perkantoran Terpadu
BACA JUGA:Pemprov Sumsel Kembangkan Gerakan Mandiri Pangan Ke Daerah Pesisir
“Bantuan ini diberikan sesuai kebutuhan usaha masing-masing pelaku UMKM. Tujuannya agar sarana yang diterima betul-betul dapat digunakan untuk menunjang aktivitas usaha sehari-hari,” ujar dia.
Heni berharap bantuan tersebut dapat memberi motivasi dan mendorong pelaku usaha untuk terus meningkatkan kualitas dan daya saing produknya.