Saat ini, Latif bersama keluarga masih mencari jalan untuk mendapatkan keadilan bagi Asep. Mereka berencana untuk mengajukan permohonan peninjauan kembali (PK) atas putusan banding yang dijatuhkan kepada anaknya.
“Kami akan berjuang sampai akhir. Tidak peduli seberapa sulitnya, kami akan mencari keadilan untuk anak kami,” tutup Latif dengan semangat yang tetap membara.
Perjuangan Latif menjadi gambaran nyata betapa kompleksnya sistem hukum di Indonesia, terutama dalam menangani kasus narkoba.
Sementara harapan untuk keadilan terus membara di hati seorang ayah, masyarakat pun menantikan langkah-langkah konkret dari lembaga hukum untuk memperbaiki sistem peradilan demi mewujudkan keadilan yang sesungguhnya bagi semua lapisan masyarakat. (sro)