MUARAENIM, KORANPALPOS.COM - Tim Gabungan Polres Muara Enim, berhasil gagalkan aksi balap liar. Alhasil, belasan remaja berstatus pelajar berserta sepeda motor diamankan.
Sejumlah remaja tersebut diamankan di lokasi yang berbeda yakni Batas Kota Desa Kepur, Kawasan Islamic Canter maupun di dalam kota Jalan Jenderal Sudirman serta di depan lapangan merdeka, Minggu diri hari 5 Oktober 2024.
Aksi balapan liar sering berpindah-pindah tempat. Tim Gabungan Polres Muara Enim dipimpin Piket Pawas Ipda Hafis melakukan kegiatan patroli di sejumlah tempat yang sering dijadikan tempat nongkrong anak-anak muda untuk melakukan aksi balap liar.
"Kami menerima laporan dari masyarakat tentang anak-anak muda yang menggunakan knalpot brong yang tidak sesuai spesifikasi teknis yang kumpul pada malam hari," ujar Ipda Hafis.
BACA JUGA:Petani Karet di OKU Mulai Mulai Tersenyum : Harga Karet Menembus Rp14.300 per Kilogram !
Sepeda motor yang diamankan rata-rata sudah di modifikasi ada yang di ganti warna cat motor, tidak memasang plat nomor serta spion dan terutama knalpot yang di gunakan sudah tidak standar dari pabriknya dan banyak yang tidak memiliki SIM.
Selain itu, setelah dilakukan pendataan ternyata sebanyak 12 para pelaku aksi balap liar ini berstatus pelajar. Semoga hal ini menjadi perhatian para orang tua bisa ikut serta mengawasi para anak anak saat malam akhir pekan.
"Meraka semua berstatus pelajar SMK Pertambangan Lahat, SMKN 1 dan SMKN 2 Muara Enim serta pelajar SMP. Tindakaj tegas dilakukan penilangan dan dicatat nama asal sekolah dan selajutnya akan dilaporkan ke pihak sekolah," tegasnya.
Ipda Hafis, menghimbau kepada orang tua untuk memperhatikan dan mengawasi prilaku dan pergaulan anak agar mengisi waktu hari libur dengan kegiatan yang positif dan bermanfaat.