Namun, pengamatan publik menunjukkan bahwa situasi politik di Sumsel menjelang Pilkada semakin dinamis.
Beberapa pihak menyebutkan bahwa tindakan Pj Gubernur dalam melakukan rotasi jabatan dapat menjadi sorotan utama, terutama jika dianggap tidak transparan dan tidak akuntabel.
Elen Setiadi diharapkan dapat memberikan penjelasan yang memadai mengenai rencana rotasi jabatan yang dimaksud.
Masyarakat dan berbagai elemen masyarakat pun berhak mendapatkan informasi yang jelas dan terbuka mengenai langkah-langkah yang diambil oleh pemerintah menjelang Pilkada.
Dalam konteks Pemilu dan Pilkada, netralitas pemerintah sangat penting untuk memastikan bahwa proses demokrasi berlangsung dengan baik.
Tindakan yang dianggap tidak tepat, seperti rotasi jabatan yang bermuatan politik, dapat mengganggu stabilitas politik dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Oleh karena itu, Fraksi NasDem DPRD Sumsel mengingatkan Pj Gubernur Elen Setiadi untuk tetap fokus pada pelayanan publik dan menjaga netralitas demi kelancaran pelaksanaan Pilkada 2024.
Masyarakat pun mengharapkan agar pemimpin daerah dapat bersikap profesional dan bertanggung jawab dalam menjalankan tugasnya, tanpa terlibat dalam politik praktis yang dapat mengarah pada konflik kepentingan.