Sebagai bagian dari proses pemilihan, KPU Palembang akan mengadakan pengundian nomor urut untuk ketiga paslon pada Senin, 23 September 2024, sekitar pukul 14:00 WIB.
Acara ini akan dilakukan sesuai dengan fakta integritas kampanye damai yang telah disepakati sebelumnya.
Syawaludin mengimbau agar setiap paslon hanya membawa 50 orang pendukung untuk acara tersebut, dengan ketentuan hanya 20 orang yang diperbolehkan masuk ke lokasi pengundian.
BACA JUGA:Debat Publik Tetap Digelar di Pilkada Ogan Ilir 2024 : Meski Hanya 1 Pasangan Calon !
BACA JUGA:Ingat ! Honor KPPS Rp850 hingga Rp900 Ribu di Pilkada 2024
"Kami akan memberikan kartu identitas untuk yang diperbolehkan masuk," katanya.
Untuk menjaga keamanan selama acara, KPU Palembang berkoordinasi dengan Polrestabes Palembang. Proses verifikasi ID card juga akan dilakukan untuk memastikan hanya mereka yang berwenang yang dapat memasuki lokasi acara.
Syawaludin menegaskan bahwa KPU Palembang berkomitmen untuk menjalankan proses pemilihan dengan transparan dan akuntabel.
"Kami berharap semua tahapan ini berjalan lancar dan tidak ada masalah yang berarti," ujarnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam pemilihan ini dan mengajak mereka untuk mencermati visi dan misi dari masing-masing paslon.
"Dukungan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan Pilkada 2024. Kami mendorong semua pihak untuk mengikuti tahapan dengan baik dan menjaga situasi tetap kondusif," tambahnya.
Bawaslu Palembang juga memiliki peran penting dalam proses pemilihan ini.
Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan semua tahapan Pilkada dapat berjalan sesuai aturan dan tidak ada pelanggaran yang terjadi.
Ketua Bawaslu Palembang, saat dihubungi, mengungkapkan komitmennya untuk mengawasi setiap langkah dari proses pemilihan ini.
"Kami akan terus memantau semua kegiatan yang dilakukan oleh paslon, termasuk selama kampanye. Tujuan kami adalah menciptakan Pilkada yang adil dan demokratis," ungkapnya.
Setelah pengundian nomor urut, ketiga paslon akan memulai masa kampanye.