Selain itu, Timnas beberapa kali mencoba melakukan tekanan pada saat Saudi Arabia hendak menggiring bola, yang membuat bola kembali ke belakang dan memberikan waktu tambahan bagi Timnas untuk mengatur pertahanan mereka.
BACA JUGA:Pertahanan Solid Timnas Indonesia : Kunci Tahan Imbang Arab Saudi 1-1
Dalam keseluruhan pertandingan, bisa dilihat bahwa peran gelandang dalam sistem STY adalah salah satu yang paling menuntut dan melelahkan. Dengan menuntut mobilitas yang tinggi dan kemampuan untuk menjaga disiplin dalam marking, gelandang menjadi komponen penting yang memastikan pertahanan tim tetap solid.
Jika tingkat kebugaran dapat ditingkatkan, Timnas Indonesia akan semakin sulit untuk ditembus oleh lawan. Semoga para pemain dapat terus beradaptasi dan meningkatkan performa mereka untuk memenuhi tuntutan sistem permainan yang sangat menantang ini.