Menurut Mancini, hal ini menghambat perkembangan dan kesiapan para pemain untuk tampil di level internasional, sehingga mereka tidak bisa tampil optimal saat membela timnas.
Arab Saudi, yang mendominasi 65% penguasaan bola, memang menciptakan beberapa peluang, namun gagal memanfaatkannya secara maksimal. Gol penyeimbang yang dicetak Musab Al-Juwayr pada menit ke-45+3 menjadi satu-satunya keberhasilan mereka dalam membobol gawang Indonesia.
Mancini mengakui bahwa penyelesaian akhir masih menjadi masalah besar bagi timnya, yang sudah terlihat dalam beberapa pertandingan sebelumnya.
BACA JUGA:Debut Maarten Paes di Timnas Indonesia: Dari Blunder Hingga Jadi Pahlawan
BACA JUGA:Calon Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Tiba: Siap Perkuat Skuad Garuda
Tantangan yang Dihadapi Timnas Arab Saudi
Lebih jauh lagi, Mancini juga menyampaikan bahwa tidak ada solusi instan untuk mengatasi masalah ini. "Kami hanya harus bekerja lebih keras dengan pemain-pemain yang kami miliki," ujarnya.
Ia menegaskan bahwa para pemain timnas perlu lebih banyak mendapatkan kesempatan bermain di level klub agar siap menghadapi pertandingan-pertandingan internasional yang kompetitif.
Selain itu, Mancini menekankan bahwa timnya harus memperbaiki penyelesaian akhir yang buruk jika ingin bersaing di level tertinggi.
Sementara itu, hasil imbang ini menjadi modal penting bagi Timnas Indonesia untuk menghadapi pertandingan-pertandingan berikutnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Selanjutnya, Skuad Garuda akan menjamu Australia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, yang diprediksi akan menjadi laga sengit dan menarik.
BACA JUGA:Calvin Verdonk: Bek Kuat Timnas Indonesia di Balik Laga Krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026
BACA JUGA:WNI Timur Tengah Siap Meriahkan Dukungan untuk Timnas Indonesia di Laga Kontra Arab Saudi
Semangat Baru untuk Indonesia
Pujian dari pelatih sekelas Roberto Mancini tentunya menjadi suntikan semangat besar bagi para pemain Indonesia.
Ini tidak hanya meningkatkan kepercayaan diri mereka, tetapi juga menjadi bukti bahwa sepak bola Indonesia semakin diperhitungkan di tingkat internasional.
Bagi Shin Tae-yong dan anak asuhnya, hasil ini menjadi bukti bahwa mereka mampu bersaing dengan tim-tim kuat di Asia, meskipun masih banyak tantangan yang harus dihadapi di pertandingan-pertandingan berikutnya.