Harga Pangan 5 September 2024 : Beras Premium Stabil di Rp15.520, Bawang Merah Rp25.780 per Kilogram !

Kamis 05 Sep 2024 - 10:28 WIB
Reporter : Echi
Editor : Zen Kito

Kenaikan harga ini kemungkinan besar disebabkan oleh faktor cuaca dan distribusi yang mempengaruhi pasokan bawang merah di pasar.

Begitu juga dengan bawang putih bonggol yang mengalami kenaikan sebesar 1,77 persen atau Rp700, menjadi Rp40.320 per kg.

Kondisi ini mengindikasikan adanya permintaan yang tinggi atau kendala dalam rantai pasokan untuk kedua jenis bawang tersebut.

BACA JUGA:Harga Pangan 29 Agustus 2024 : Cabai Merah Keriting Tembus Rp50.000 per Kg, Kenapa Bisa Begitu ?

BACA JUGA:Harga Pangan 28 Agustus 2024 : Beras dan Bawang Meroket, Cabai Rawit Merah Tembus Rp55.160 per Kilogram !

Sementara itu, komoditas cabai justru mengalami penurunan harga. Cabai merah keriting turun sebesar 0,13 persen atau Rp50 menjadi Rp38.250 per kg.

Hal ini diikuti oleh cabai rawit merah yang juga turun sebesar 1,63 persen atau Rp750, menjadi Rp45.280 per kg.

Penurunan harga cabai ini dapat disebabkan oleh musim panen yang melimpah, sehingga pasokan di pasar meningkat dan menekan harga menjadi lebih rendah.

Komoditas protein seperti daging sapi dan ayam juga menunjukkan tren penurunan. Harga daging sapi murni turun sebesar 0,34 persen atau Rp460 menjadi Rp134.140 per kg.

Penurunan ini mungkin terjadi karena penurunan permintaan dari konsumen, atau pasokan yang melimpah di pasar.

Begitu pula dengan daging ayam ras yang turun sebesar 1,45 persen atau Rp500 menjadi Rp34.060 per kg.

Harga ayam ras cenderung fluktuatif dan sangat dipengaruhi oleh kondisi pasokan di pasar, serta faktor-faktor lain seperti produksi dan distribusi.

Selain itu, harga telur ayam ras juga mengalami penurunan sebesar 0,28 persen atau Rp80, menjadi Rp28.190 per kg.

Kondisi ini dapat menjadi kabar baik bagi konsumen rumah tangga, terutama dalam memenuhi kebutuhan protein harian yang lebih terjangkau.

Pada sisi lain, harga kedelai biji kering impor terpantau naik sebesar 0,51 persen atau Rp60, menjadi Rp11.900 per kg.

Kenaikan harga kedelai ini kemungkinan besar terkait dengan kondisi global, terutama terkait harga kedelai impor yang sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga di pasar internasional.

Kategori :