Dalam penjelasannya, Palo menjelaskan bahwa langkah pencopotan ini merupakan hasil dari evaluasi yang dilakukan oleh DPP PPP terhadap kinerja dan kesetiaan DPC terhadap garis kebijakan pusat.
Ia menekankan bahwa keputusan ini bukan sekadar pencopotan, tetapi lebih pada upaya untuk meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kinerja DPC PPP Prabumulih.
“Saya tidak mau berbicara bahwa ini pencopotan, tetapi demi kepentingan efisiensi, efektivitas, dan kinerja DPC PPP Prabumulih, maka DPP mengganti Ketua, Sekretaris, dan Bendahara lama dengan yang baru," jelas Palo.
BACA JUGA:KPU Prabumulih Tetapkan DPS Pilkada 144.325 Pemilih
BACA JUGA:Kontestasi Pilkada Prabumulih 2024 : 3 Pasangan Bakal Calon Siap Bertarung !
Saat disinggung mengenai dugaan perbedaan dukungan yang menjadi latar belakang pencopotan ini, Palo memberikan sinyal bahwa hal tersebut sangat mungkin menjadi salah satu penyebab.
Sebagai sebuah organisasi politik yang terstruktur dari tingkat ranting hingga pusat, kepatuhan terhadap keputusan DPP adalah hal yang mutlak.
“Apabila di tingkatan bawah bertentangan dengan keputusan pusat, tentu DPP akan melakukan evaluasi terhadap struktur yang ada di bawahnya," tegasnya.
Sebelumnya, DPC PPP Prabumulih mengalami perpecahan dukungan yang cukup serius.
Ketua, Sekretaris, dan Bendahara yang lama diketahui mendukung pasangan H Arlan dan Frangky Nasril sebagai calon kepala daerah, sementara pengurus lainnya serta DPW PPP mendukung pasangan Hj Suryanti Ngesti Rahayu dan H Mat Amin.
Perbedaan dukungan ini terlihat jelas saat deklarasi dukungan H Arlan dan Frangky Nasril, di mana beberapa pengurus PPP hadir, dan logo partai terlihat pada sejumlah baliho serta alat peraga kampanye pasangan tersebut.
Namun, dalam perkembangan selanjutnya, DPP PPP memutuskan untuk memberikan rekomendasi dukungan kepada pasangan Hj Suryanti Ngesti Rahayu dan H Mat Amin.
Keputusan ini menandai pasangan tersebut sebagai calon resmi yang diusung oleh PPP dalam Pilkada Prabumulih 2024.
Palo berharap dengan adanya pergantian kepemimpinan ini, seluruh pengurus PPP Prabumulih dapat bekerja dengan baik dan sesuai dengan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) partai.
Ia juga menginstruksikan agar semua kader PPP di Kota Prabumulih mendukung penuh pasangan yang telah direkomendasikan oleh DPP.
“Berkaitan dengan Pilkada, kami dari Dewan Pimpinan Wilayah menginstruksikan kepada seluruh kader di Kota Prabumulih bahwa DPP sudah memutuskan untuk mengusung Hj. Suryanti Ngesti Rahayu dan H. Mat Amin, maka semua harus optimal memenangkan pasangan tersebut," tegas Palo.