Namun, di sisi lain, pertumbuhan penduduk juga menawarkan peluang bagi perkembangan ekonomi dan inovasi di berbagai sektor.
Pemerintah daerah perlu mengelola pertumbuhan ini dengan strategi yang tepat untuk memastikan bahwa urbanisasi membawa manfaat yang berkelanjutan bagi seluruh penduduk.
Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan telah mengambil beberapa langkah strategis untuk mengelola kepadatan penduduk dan mendistribusikan pembangunan secara merata di seluruh wilayah.
Beberapa upaya tersebut meliputi:
1. Pembangunan Infrastruktur di Daerah Pinggiran
Pemerintah fokus pada pembangunan infrastruktur yang merata di daerah pinggiran dan kabupaten lain untuk mengurangi tekanan urbanisasi di Palembang.
2. Program Transmigrasi
Melanjutkan dan memperkuat program transmigrasi untuk mendorong penduduk pindah ke daerah dengan kepadatan rendah seperti Musi Rawas Utara.
3. Pengembangan Ekonomi Lokal
Mendorong pengembangan ekonomi lokal di kabupaten dengan kepadatan rendah melalui investasi dan program pemberdayaan ekonomi.
4. Peningkatan Layanan Kesehatan dan Pendidikan
Memastikan layanan kesehatan dan pendidikan yang berkualitas tersedia di seluruh wilayah, sehingga penduduk tidak perlu pindah ke kota besar untuk mendapatkan layanan tersebut.
Masa depan demografi Sumatera Selatan akan sangat dipengaruhi oleh bagaimana pemerintah dan masyarakat menanggapi tantangan dan peluang yang ada saat ini.
Dengan perencanaan yang tepat dan kerjasama antara berbagai pihak, Sumatera Selatan dapat mengelola pertumbuhan penduduknya secara efektif dan memastikan kesejahteraan bagi seluruh penduduknya.
Hasil Sensus Penduduk tahun 2024 menunjukkan dinamika demografis yang signifikan di Provinsi Sumatera Selatan.
Kota Palembang sebagai pusat ekonomi dan budaya memiliki jumlah penduduk tertinggi, sementara Kabupaten Musi Rawas Utara memiliki kepadatan penduduk terendah.