Dengan berbagai keunggulan geografi, budaya, dan ekonomi, OKU Timur terus berupaya untuk menjadi kawasan yang maju dan berdaya saing tinggi.
Upaya pemerintah dan masyarakat setempat dalam pengembangan infrastruktur, pertanian, dan sektor-sektor lainnya akan menentukan masa depan OKU Timur sebagai salah satu wilayah penting di Sumatera Selatan.
Penghargaan Adipura ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam menjaga kualitas lingkungan hidup serta meningkatkan kesejahteraan warganya.
Untuk diketahui, penilaian untuk penghargaan Adipura didasarkan pada dua indikator utama, yaitu:
1. Indikator Keadaan Fisik Lingkungan Perkotaan
Kebersihan dan Pengelolaan Sampah: Evaluasi dilakukan terhadap efektivitas pengelolaan sampah di wilayah perkotaan.
Termasuk pengumpulan, pemilahan, dan pengolahan sampah. Kebersihan di area publik seperti jalan, taman, dan pasar juga menjadi perhatian.
Ruang Terbuka Hijau (RTH): Penilaian mencakup jumlah dan kualitas ruang terbuka hijau yang tersedia, seperti taman kota dan hutan kota.
RTH berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem perkotaan dan memberikan ruang rekreasi bagi warga.
Keteduhan Kota: Aspek keteduhan dan kenyamanan kota diperhatikan melalui penanaman pohon dan tanaman hijau di berbagai area kota.
Upaya ini membantu mengurangi suhu udara dan meningkatkan kualitas hidup warga.
Pengendalian Pencemaran Udara dan Air: Pemerintah daerah dinilai berdasarkan upaya mereka dalam mengontrol kualitas udara dan air.
Termasuk tindakan untuk mengurangi emisi kendaraan bermotor dan menjaga kebersihan sungai serta sumber air lainnya.
2. Indikator Pengelolaan (Non Fisik) Lingkungan Perkotaan
Kebijakan dan Regulasi Lingkungan: Penilaian meliputi kebijakan pemerintah daerah dalam mendukung pengelolaan lingkungan.
Seperti peraturan tentang pengelolaan sampah, pengendalian pencemaran, dan pelestarian ruang terbuka hijau.