Dorong Petani Desa Benakat Minyak Kuasai Strategi Pemasaran Produk Pertantian, PEP Pendopo Field Gelar Pelatih

Pelatihan strategi pemasaran produk pertanian berbasis ProKlim di PEP Pendopo Field-foto:dokumen palpos-

KORANPALPOS.COM - Untuk meningkatkan kemampuan petani dalam memasarkan hasil pertanian—mulai dari analisis pasar, strategi promosi, hingga teknik negosiasi harga PT Pertamina EP (PEP) Pendopo Field kembali menunjukkan komitmennya terhadap pemberdayaan masyarakat desa. 

Hal ini diwujudkan melalui penyelenggaraan Pelatihan Strategi Pemasaran Produk Pertanian Berbasis Program Kampung Iklim (ProKlim) yang berlangsung pada Jumat, 21 November 2025, di Aula Reba Guna Kantor Desa Benakat, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Kegiatan ini diikuti puluhan petani Desa Benakat Minyak, dengan menghadirkan narasumber berkompeten serta dukungan penuh dari pemerintah desa, kecamatan, hingga instansi lingkungan hidup setempat. 

BACA JUGA:Pertamina Drilling Tekankan Pentingnya DEI dalam Forum ICCN Connects 2025 di Bandung

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Terapkan Regulasi Baru Penyaluran Solar untuk Atasi Antrean Panjang di Palembang

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Manager Community Involvement & Development (CID) PHR Regional Sumatra, Iwan Ridwan Faizal, Camat Talang Ubi, Emilya, Kepala Desa Benakat Minyak, Edi Suprapto, serta Kabid Persampahan, Limbah B3, dan Pengendalian Pencemaran DLH Kabupaten PALI, Lihan.

Dalam paparannya, Manager CID PHR Regional Sumatra, Iwan Ridwan Faizal, menegaskan bahwa tantangan utama petani saat ini tidak hanya berkutat pada faktor cuaca atau kesuburan lahan.

Menurutnya, petani di era modern harus berhadapan dengan dinamika pasar yang semakin kompetitif.

BACA JUGA:Gubernur Herman Deru Mantapkan Langkah Sumsel Menuju Health Tourism dalam Audiensi Bersama IKKI

BACA JUGA:Komitmen Baru Sumsel Perangi Kanker: Herman Deru Gandeng YKI Perkuat Edukasi hingga Pencegahan

Kondisi ini menuntut mereka untuk memahami strategi pemasaran yang tepat agar hasil panen memiliki nilai jual optimal.

“Tantangan utama petani bukan lagi sekadar cuaca atau kesuburan lahan, tetapi juga akses terhadap pasar yang kompetitif. Karena itu, kami bersama Pemerintah Desa Benakat Minyak menggelar pelatihan strategi pemasaran berbasis ProKlim ini agar petani mampu meningkatkan daya saing,” tegas Iwan Ridwan Faizal.

Lebih jauh dirinya menjelaskan, PEP Pendopo Field melalui program tanggung jawab sosial perusahaan mengintegrasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat dengan penerapan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG).

BACA JUGA:Pemprov Sumsel Matangkan Sriwijaya Dempo Run 2025: Antusiasme Peserta Meningkat Tajam

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan