Kemenangan Trump : Apakah Indeks Dolar AS Akan Mengalami Kenaikan Signifikan ?

Rabu 24 Jul 2024 - 11:58 WIB
Reporter : Echi
Editor : Isro Antoni

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Peneliti Senior CORE Indonesia, Etika Karyani, menyampaikan bahwa dampak terhadap indeks dolar Amerika Serikat (AS) kemungkinan tidak akan signifikan jika Donald Trump kembali terpilih sebagai Presiden AS.

Hal ini disampaikan dalam acara Midyear Review CORE Indonesia 2024 yang digelar secara virtual di Jakarta pada Selasa (23/7).

Menurut Etika, meskipun ada potensi kemenangan Donald Trump di pemilihan presiden mendatang setelah mundurnya Joe Biden, pengaruhnya terhadap indeks dolar AS tidak akan terlalu besar.

BACA JUGA:UPDATE ! IHSG Rabu 24 Juli 2024 : Melemah 8,68 Poin Mengikuti Bursa Kawasan Asia dan Global

BACA JUGA:Cara Mudah Mendapatkan Saldo Ovo Gratis : Panduan Lengkap dengan Aplikasi Terbaru

Ini berbeda dari situasi ketika Trump pertama kali menjabat pada tahun 2017, ketika indeks dolar AS mengalami kenaikan signifikan yang melemahkan mata uang negara lain.

Namun, untuk tahun ini, faktor utama yang akan memengaruhi indeks dolar AS adalah kebijakan Federal Reserve (The Fed), bukan kebijakan Trump.

“Ketika Donald Trump terpilih pada tahun 2017, indeks dolar AS memang mengalami kenaikan yang cukup tajam. Namun, untuk tahun ini, dampak yang sama mungkin tidak akan terjadi. Pasar kemungkinan akan lebih memperhatikan kebijakan The Fed, yang akan memiliki peran yang lebih besar dalam mempengaruhi indeks dolar AS,” ujar Etika.

BACA JUGA:Pasar Kripto Punya Daya Tarik Kuat di Kalangan Investor : Pemulihan Harga Bitcoin dan Ethereum !

BACA JUGA:UPDATE ! Kurs Rupiah Rabu 24 Juli 2024 : Melemah 14 Poin Menjadi Rp16.228 per Dolar AS

Etika menjelaskan bahwa saat ini, kebijakan The Fed diperkirakan akan lebih dominan dalam menentukan arah indeks dolar.

Ia mencatat bahwa pada tahun 2017, kenaikan indeks dolar lebih banyak dipengaruhi oleh kebijakan fiskal dan retorika Trump.

Namun, situasinya mungkin berbeda kali ini karena pasar mungkin akan lebih fokus pada kebijakan moneter yang diterapkan oleh The Fed.

BACA JUGA:Harga Pangan 24 Juli 2024 : Bawang, Minyak, dan Gula Kompak Turun, Beras Naik !

BACA JUGA:Santai-santai Berhadiah ! Dapatkan Saldo DANA Gratis hingga Rp 500 Ribu dengan 3 Langkah Mudah Ini!

Kategori :