Saat ini, gemblong ketan dapat dengan mudah ditemukan di pasar tradisional, warung jajanan, dan bahkan toko-toko online.
Beberapa inovasi juga dilakukan untuk menambah variasi rasa gemblong, seperti penambahan rasa pandan, cokelat, dan durian.
Pelestarian gemblong ketan sebagai salah satu kuliner tradisional Indonesia menjadi tanggung jawab bersama.
Masyarakat diharapkan tetap mengapresiasi dan mengonsumsi jajanan tradisional ini agar tidak tergerus oleh zaman.
Selain itu, pemerintah dan berbagai pihak terkait dapat turut serta dalam mempromosikan gemblong ketan melalui berbagai kegiatan dan festival kuliner.
Pendidikan tentang pentingnya melestarikan kuliner tradisional juga dapat dimasukkan dalam kurikulum sekolah agar generasi muda lebih mengenal dan mencintai warisan kuliner nusantara.
Gemblong ketan bukan hanya sekadar jajanan, melainkan bagian dari kekayaan budaya Indonesia.
Dengan cita rasa yang lezat dan sejarah yang panjang, gemblong ketan telah menjadi simbol kebersamaan dan rasa syukur dalam masyarakat.
Di era modern ini, penting bagi kita untuk terus melestarikan dan memperkenalkan gemblong ketan kepada generasi mendatang. Semoga gemblong ketan tetap eksis dan menjadi bagian tak terpisahkan dari khazanah kuliner Indonesia.*