Garam digunakan untuk menyeimbangkan rasa dan meningkatkan citarasa odading.
5. Minyak Goreng
Minyak goreng digunakan untuk menggoreng odading hingga matang dan berwarna keemasan.
BACA JUGA:Bolu Kukus Labu Kuning : Lezat dan Sehat, Kue Tradisional yang Menggoda Selera
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Kue Talam Ubi, Kelezatan Tradisional yang Menggoda Selera
Proses pembuatan odading melibatkan beberapa langkah sederhana :
1. Membuat Adonan
Tepung terigu, ragi, gula, garam dan air dicampur dan diuleni hingga membentuk adonan yang lembut dan elastis.
2. Fermentasi Adonan
Adonan yang sudah tercampur kemudian didiamkan selama beberapa waktu untuk proses fermentasi.
Proses ini bertujuan untuk mengembangkan adonan sehingga nantinya odading memiliki tekstur yang lebih empuk.
BACA JUGA:Nasi Kucing dengan Berbagai Topping Lauk, Pilihan Favorit di Kalangan Pekerja
BACA JUGA:Popcorn: Camilan Lezat yang Selalu Dicari di Bioskop
3. Pembentukan Odading
Setelah proses fermentasi, adonan dibentuk menjadi bola-bola kecil atau bulatan pipih dengan tangan.
Biasanya ukuran odading cukup besar dan berbentuk oval.
4. Penggorengan
Bola-bola adonan odading kemudian digoreng dalam minyak panas hingga matang dan berwarna keemasan.
Proses penggorengan dilakukan dengan hati-hati untuk memastikan odading matang merata dan teksturnya renyah di luar serta empuk di dalam.
5. Penyajian
Odading biasanya disajikan dalam keadaan hangat sebagai camilan atau makanan ringan.
BACA JUGA:Ketan Pandan Srikaya : Tradisi Manis yang Tetap Eksis
BACA JUGA:Mie Tek-Tek: Kelezatan Mie Jalanan yang Melegenda