BACA JUGA:Nasi Kucing dengan Berbagai Topping Lauk, Pilihan Favorit di Kalangan Pekerja
BACA JUGA:Popcorn: Camilan Lezat yang Selalu Dicari di Bioskop
2. Penghalusan atau Penggilingan
Setelah direbus, kacang merah dihaluskan atau digiling.
Proses ini bertujuan untuk membuat adonan kacang merah yang bisa dibentuk menjadi bentuk-bentuk kecil yang seragam.
Beberapa pembuat kumbu kacang merah mungkin lebih memilih untuk menggilingnya kasar untuk memberikan tekstur yang lebih bertekstur.
3. Pembentukan Kumbu
Adonan kacang merah yang telah dihaluskan kemudian dibentuk menjadi stik kecil atau bulatan-bulatan kecil.
Bentuk-bentuk ini memberikan variasi dalam penampilan dan tekstur kumbu kacang merah.
Beberapa mungkin juga memberikan sentuhan unik dalam proses pembentukan dengan menciptakan pola-pola khusus atau menggunakan cetakan tertentu.
BACA JUGA:Ketan Pandan Srikaya : Tradisi Manis yang Tetap Eksis
BACA JUGA:Mie Tek-Tek: Kelezatan Mie Jalanan yang Melegenda
4. Penggorengan
Setelah dibentuk, kumbu kacang merah kemudian digoreng dalam minyak panas hingga matang dan berwarna keemasan.
Proses penggorengan ini membantu menciptakan tekstur renyah yang menjadi ciri khas dari kumbu kacang merah.
Selama proses penggorengan, beberapa pembuat kumbu kacang merah mungkin menambahkan sedikit gula atau garam untuk memberikan rasa tambahan yang sesuai dengan preferensi rasa lokal.
5. Penyajian dan Penyimpanan
Setelah digoreng, kumbu kacang merah biasanya disaring untuk menghilangkan minyak berlebihan dan kemudian ditiriskan.
Setelah kering, kumbu kacang merah siap disajikan atau dikemas untuk dijual.
Kumbu kacang merah dapat disimpan dalam wadah kedap udara untuk menjaga kesegarannya dan agar tetap renyah.