KULINER, KORANPALPOS.COM - Sebagai salah satu hidangan yang populer di Jepang dan kini juga merambah ke berbagai negara lain di dunia, kue mochi merupakan sesuatu yang patut untuk dicicipi.
Mochi adalah sejenis kue tradisional Jepang yang terbuat dari beras ketan yang telah diketuk hingga menjadi adonan lengket dan elastis.
Proses pembuatan kue mochi sendiri sudah menjadi bagian dari warisan budaya Jepang yang telah berusia ratusan tahun.
Kue mochi memiliki tekstur yang unik dan kenyal sehingga menawarkan pengalaman mengunyah yang berbeda dengan kue-kue pada umumnya.
BACA JUGA:Nasi Goreng Ayam Semur : Kombinasi Lezat dari Kelezatan Nusantara
BACA JUGA:Bakpao, Si Kuliner Asal Tiongkok yang Kini Populer di Seluruh Dunia
Biasanya, mochi disajikan dalam bentuk bulat atau persegi.
Namun, beberapa penjual kue mochi kreatif juga menawarkan bentuk-bentuk unik seperti bunga, hewan atau karakter animasi yang lucu.
Sejarah mochi sebagai makanan tradisional Jepang dapat ditelusuri kembali hingga ribuan tahun yang lalu.
Di zaman dulu, mochi digunakan sebagai makanan ritual dalam upacara-upacara keagamaan dan acara istimewa.
BACA JUGA:Thai Tea : Minuman Eksotis yang Mencuri Perhatian Dunia
BACA JUGA:Getuk Singkong Jadul: Cemilan Empuk dan Legit yang Cocok untuk Semua Usia !
Namun, seiring berjalannya waktu mochi telah menjadi camilan populer yang dapat dinikmati oleh siapa saja kapan saja.
Salah satu momen terpopuler untuk menikmati kue mochi di Jepang adalah saat perayaan Tahun Baru atau Oshogatsu.
Selama Tahun Baru, mochi menjadi simbol keberuntungan dan umur panjang.
Salah satu tradisi yang sering dilakukan adalah mengaduk adonan mochi dengan palu besar bersama keluarga atau teman-teman untuk membuat mochi secara bersama-sama.
BACA JUGA:Martabak Telur : Kuliner Khas Indonesia yang Menggugah Selera
BACA JUGA:Ikan Asin: Makanan Tradisional yang Kaya akan Gizi
Meskipun mochi tradisional terbuat dari beras ketan, sekarang ini telah hadir berbagai varian mochi dengan beragam rasa dan isian yang menggugah selera.