KESEHATAN,KORANPALPOS.COM - Buah pete, atau petai, telah lama menjadi bahan perdebatan di kalangan pecinta kuliner Indonesia dan internasional.
Baunya yang khas dan rasa yang unik sering kali membuat kontroversi di antara penggemar dan penentangnya. Buah pete mengandung sejumlah nutrisi penting dan manfaat bagi kesehatan.
Buah pete memiliki penampilan yang khas dengan bentuk bulat pipih dan warna hijau yang mencolok. Di dalamnya, biji-biji tersusun dalam pola yang teratur.
Yang paling mencolok dari buah pete adalah aromanya yang khas.
Baunya ini disebabkan oleh kandungan asam amino dan unsur sulfur di dalam bijinya. Meskipun baunya mungkin tidak disukai oleh semua orang, inilah yang membuat pete menjadi unik.
Proses pembuatan pete dimulai dengan memilih buah pete yang masih muda dan segar.
Buah pete yang matang biasanya memiliki biji yang lebih besar dan kering, kurang disukai untuk dikonsumsi karena teksturnya yang keras dan rasanya yang pahit.
Setelah dipanen, pete biasanya dijemur terlebih dahulu untuk mengeringkan kulitnya agar lebih tahan lama. Setelah itu, pete dapat dimasak atau dikonsumsi secara langsung setelah dikupas kulitnya.
Nutrisi dalam pete
Meskipun kebanyakan dikenal karena baunya, buah pete juga mengandung berbagai nutrisi penting, termasuk:
• Protein: Pete mengandung protein, sehingga cocok sebagai sumber protein nabati untuk vegetarian.
• Serat: Kandungan serat dalam pete membantu menjaga kesehatan pencernaan dan mengurangi risiko sembelit.
• Vitamin dan mineral: Pete kaya akan berbagai vitamin dan mineral seperti vitamin C, vitamin A, kalium, dan magnesium, yang penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Manfaat pete bagi kesehatan
1. Regulasi gula darah: Senyawa yang terkandung dalam pete dapat membantu mengatur kadar gula darah, yang bermanfaat bagi penderita diabetes.