8 Fakta Unik, Sejarah dan Potensi Banyuasin : Kabupaten Lumbung Padi Nasional, Miniatur Indonesia !
![](https://palpos.bacakoran.co/upload/05bb8645cb4810deca10928c248b1eb4.jpg)
Kawasan Sungsang dari udara yang merupakan salah satu pusat kekuatan ekonomi Kabupaten Banyuasin dari sektor perikanan dari pariwisata-Foto : Dokumen Palpos-
PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - Kabupaten Banyuasin merupakan salah satu kabupaten terluas di Sumatra Selatan (Sumsel).
Kabupaten dengan slogan Bumi Sedulang Setugung ini, terbentuk saat pengesahan Undang-Undang (UU) nomor 6 tahun 2002.
Sebelumnya, Banyuasin merupakan bagian dari Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) hingga akhirnya berpisah dan menjadikan Pangkalan Balai sebagai pusat ibukota kabupaten.
Pemekaran ini dilakukan untuk mendukung kemajuan di Sumsel dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang pesat di wilayah tersebut.
Kabupaten Banyuasin memiliki sejarah yang erat kaitannya dengan Kabupaten Musi Banyuasin (Muba).
Sebelum pemekaran, wilayah Banyuasin termasuk dalam administrasi Muba.
Namun, seiring dengan perkembangan ekonomi dan kebutuhan akan pengelolaan daerah yang lebih efektif, pemekaran dianggap sebagai solusi yang tepat.
Pada tahun 2002, melalui pengesahan UU Nomor 6, Banyuasin resmi menjadi kabupaten mandiri dengan Pangkalan Balai sebagai ibukota.
Pemekaran ini diharapkan mampu memberikan fokus yang lebih besar pada pembangunan daerah, peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan pengelolaan sumber daya alam yang lebih baik.