PT Pos Layani Pendaftaran CPNS : Siapkan 350 e-Materai per Hari !

Ratusan warga yang kebanyakan generasi Z mengantre sejak pukul 07.00 WIB untuk membeli e-Materai di Kantor Pos Merdeka, Palembang. Foto:Antara --

PALEMBANG, KORANPALPOS.COM - PT Pos Indonesia Kantor Cabang Utama Palembang, Sumatera Selatan, menyiapkan 350 e-Materai per hari untuk melayani pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) 2024.

"Permintaan e-Materai di Pos Palembang membludak hari ini ya, kami menyiapkan 350 nomor antrean untuk warga mendapatkan e-Materai," kata Executive General Manager Kantor Pos Cabang Utama Palembang Andy Johan dikonfirmasi di Palembang, Rabu (4/9).

Ia menambahkan saat ini layanan penjualan e-Materai terkendala server Peruri sebagai penyedia dan Pos Palembang masih menunggu server tersebut normal kembali agar bisa melayani warga.

Dia mengimbau warga, apabila layanan Peruri sudah kembali normal, pembelian e-Materai bisa dilakukan melalui aplikasi Pospay, sehingga warga tidak perlu datang kembali ke Kantor Pos setempat.

BACA JUGA:Susu Kental Manis Berandil Sebabkan Stunting

BACA JUGA:Pj Walikota Palembang : Perkembangan Harga Masih Terkendali !

Menurutnya, meskipun warga membludak untuk membeli e-Materai, namun pelayanan di Pos Palembang tetap berjalan normal tanpa ada kendala seperti pengiriman, pembayaran, dan lain-lain.

Ratusan warga yang kebanyakan generasi Z tersebut rela mengantre sejak pukul 07.00 WIB untuk membeli e-Materai.

"Layanan online banyak yang kosong, jadi kami datang langsung ke Pos ya untuk beli, sejak pukul 07.00 WIB kami mengantre, namun masih belum mendapatkan e-Materai," kata Santi, seorang warga Palembang.

Nanda, juga warga Palembang, berharap pemerintah bisa memberikan solusi terkait macetnya pembelian e-Materai tersebut, agar bisa memudahkan ikut tes CPNS.

BACA JUGA:Airnav Tanam 12 Ribu Bibit Pohon

BACA JUGA:Raih Dua Penghargaan Kearsipan dari Pj Wali Kota

"Pinginnya sih pakai materai yang fisik aja ya jadi bisa lebih mudah nggak bikin server gangguan seperti ini, karena kalau online namanya server pasti gangguan kalau kebanyakan yang mengakses," katanya pula. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan