Daftar 10 Provinsi dengan Lowongan Kerja Terbanyak di Indonesia : Juaranya Bukan Sumatera Selatan !

Reporter: Maryati |

Editor: Robiansyah |

Senin , 24 Jun 2024 - 15:54

Surabaya merupakan salah satu kota di Indonesia dengan lowongan kerja terbanyak yang tercatat di Dinas Tenaga Kerja-Foto : Dokumen Palpos-

1. Jawa Timur: 51.163 lowongan

2. Jawa Barat: 35.546 lowongan

3. Jawa Tengah: 35.191 lowongan

4. Sumatera Barat: 20.516 lowongan

5. DKI Jakarta: 12.802 lowongan

6. Banten: 7.697 lowongan

7. Sumatera Utara: 5.896 lowongan

8. Sulawesi Selatan: 5.629 lowongan

9. Sumatera Selatan: 4.629 lowongan

10. Jambi: 4.554 lowongan

Di sisi lain, jumlah lowongan kerja paling rendah tercatat di Maluku dan Maluku Utara, yang masing-masing hanya memiliki 168 lowongan sepanjang tahun 2023.

Hal ini menunjukkan ketimpangan yang cukup besar dalam distribusi lowongan kerja antar wilayah di Indonesia.

daftar 10 provinsi dengan lowongan kerja terbanyak di indonesia : juaranya bukan sumatera selatan !                             palembang, koranpalpos.com - menurut data kementerian ketenagakerjaan yang dihimpun oleh badan pusat statistik (bps), sepanjang tahun 2023, terdapat 216.972 lowongan kerja yang terdaftar di indonesia.
namun, jumlah ini tidak sebanding dengan angka pencari kerja yang mencapai 1,89 juta orang.
data ini mencerminkan adanya kesenjangan yang signifikan antara jumlah lowongan kerja yang tersedia dan jumlah pencari kerja, yang menjadi tantangan besar bagi pasar tenaga kerja di indonesia.
baca juga:daftar 5 provinsi paling banyak pencari kerja di indonesia : tren pencari kerja meningkat tajam !
baca juga:legenda si pahit lidah dari sumatera selatan : kisah legendaris yang sarat makna bagi generasi muda
lowongan kerja yang tersedia sepanjang tahun 2023 terbagi menjadi 132.469 untuk tenaga kerja laki-laki dan 84.503 untuk tenaga kerja perempuan.
perbedaan jumlah ini menunjukkan bahwa ada lebih banyak peluang kerja yang tersedia untuk laki-laki dibandingkan dengan perempuan.
hal ini bisa menjadi cerminan dari struktur industri di indonesia yang mungkin masih didominasi oleh sektor-sektor yang lebih banyak membutuhkan tenaga kerja laki-laki, seperti manufaktur dan konstruksi.
baca juga:mitos dan legenda ikan tapah : makna budaya di sumatera selatan !
baca juga: asal usul dan legenda danau cala musi banyuasin : sentra ikan tapah di sumatera selatan !
dari segi wilayah, jawa timur menjadi provinsi dengan jumlah lowongan kerja terbanyak, mencapai 51.163 lowongan.
disusul oleh jawa barat dengan 35.546 lowongan dan jawa tengah dengan 35.191 lowongan.
berikut daftar lengkap 10 provinsi dengan jumlah lowongan kerja terbanyak:
baca juga:5 jenis kopi sumatera selatan dengan citra rasa dan aroma mendunia : nomor 5 favorit ratu juliana belanda ! 
baca juga:sumatera selatan kembangkan kopi arabika : era baru bagi petani dan pasar kopi !
1. jawa timur: 51.163 lowongan
2. jawa barat: 35.546 lowongan
3. jawa tengah: 35.191 lowongan
baca juga:daftar 10 provinsi penghasil cpo terbesar di indonesia : juaranya bukan sumatera selatan !
baca juga:ikan tapah : harta karun sungai musi sumatera selatan yang semakin langka !
4. sumatera barat: 20.516 lowongan
5. dki jakarta: 12.802 lowongan
6. banten: 7.697 lowongan
7. sumatera utara: 5.896 lowongan
8. sulawesi selatan: 5.629 lowongan
9. sumatera selatan: 4.629 lowongan
10. jambi: 4.554 lowongan
di sisi lain, jumlah lowongan kerja paling rendah tercatat di maluku dan maluku utara, yang masing-masing hanya memiliki 168 lowongan sepanjang tahun 2023.
hal ini menunjukkan ketimpangan yang cukup besar dalam distribusi lowongan kerja antar wilayah di indonesia.
sementara jumlah pencari kerja pada tahun 2023 mencapai 1,89 juta orang, yang terdiri dari 1,06 juta laki-laki dan 757,96 ribu perempuan.
jawa barat menjadi provinsi dengan pencari kerja terbanyak, mencapai 542.150 orang.
disusul oleh jawa timur dengan 220.388 pencari kerja dan jawa tengah dengan 218.013 pencari kerja.
data ini menunjukkan bahwa terdapat kesenjangan yang signifikan antara jumlah lowongan kerja dan jumlah pencari kerja.
jika dilihat dari angka-angka tersebut, terlihat bahwa jumlah pencari kerja jauh melebihi jumlah lowongan kerja yang tersedia.
kesenjangan ini tidak hanya terjadi pada skala nasional, tetapi juga pada skala regional, dengan beberapa provinsi memiliki surplus pencari kerja yang besar sementara lainnya memiliki sedikit peluang kerja.
beberapa tantangan yang dihadapi pasar kerja indonesia antara lain:
1. ketidakseimbangan distribusi
ketidakseimbangan distribusi lowongan kerja antar wilayah menyebabkan migrasi tenaga kerja dari daerah dengan sedikit peluang ke daerah dengan lebih banyak peluang.
hal ini bisa menimbulkan berbagai masalah sosial dan ekonomi, seperti kepadatan penduduk di kota-kota besar dan tekanan pada infrastruktur perkotaan.
2. kesenjangan gender
lebih banyaknya lowongan kerja untuk laki-laki dibandingkan dengan perempuan mencerminkan masih adanya kesenjangan gender di pasar kerja.
upaya perlu dilakukan untuk memastikan perempuan memiliki akses yang sama terhadap peluang kerja.
3. keterampilan yang tidak sesuai
kesenjangan antara keterampilan yang dimiliki oleh pencari kerja dan keterampilan yang dibutuhkan oleh industri seringkali menjadi penghalang utama dalam penyerapan tenaga kerja.
program pelatihan dan pendidikan vokasional perlu ditingkatkan untuk mengatasi masalah ini.
4. pengangguran terselubung
banyaknya jumlah pencari kerja yang tidak sesuai dengan jumlah lowongan kerja mencerminkan adanya pengangguran terselubung.
banyak dari mereka yang mungkin bekerja di sektor informal atau dalam kondisi pekerjaan yang tidak stabil dan tidak aman.
untuk mengatasi berbagai tantangan tersebut, diperlukan langkah-langkah konkret dari berbagai pihak.
beberapa solusi yang dapat dilakukan antara lain:
1. pengembangan ekonomi wilayah
pemerintah perlu mendorong pengembangan ekonomi di wilayah-wilayah dengan jumlah lowongan kerja rendah.
ini bisa dilakukan melalui investasi infrastruktur, insentif bagi investor, dan program-program pengembangan usaha lokal.
2. peningkatan pendidikan dan pelatihan
meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan vokasional dapat membantu mengurangi kesenjangan keterampilan.
pemerintah dan sektor swasta perlu bekerja sama dalam menyediakan program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja.
3. pemberdayaan perempuan
meningkatkan partisipasi perempuan dalam angkatan kerja melalui program pemberdayaan ekonomi dan kebijakan yang mendukung kesetaraan gender di tempat kerja.
4. peningkatan kualitas informasi pasar kerja
mengembangkan sistem informasi pasar kerja yang lebih baik untuk memastikan bahwa informasi tentang lowongan kerja tersedia secara luas dan mudah diakses oleh pencari kerja.
5. inisiatif pekerjaan lokal
mendorong inisiatif pekerjaan lokal dan wirausaha dapat membantu menciptakan lebih banyak peluang kerja di daerah-daerah dengan jumlah lowongan kerja rendah.
kesenjangan antara jumlah lowongan kerja dan jumlah pencari kerja di indonesia sepanjang tahun 2023 mencerminkan tantangan besar yang dihadapi oleh pasar tenaga kerja.
dengan distribusi lowongan kerja yang tidak merata dan jumlah pencari kerja yang jauh melebihi jumlah lowongan yang tersedia, diperlukan upaya bersama dari pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat untuk mengatasi masalah ini.
melalui langkah-langkah konkret seperti pengembangan ekonomi wilayah, peningkatan pendidikan dan pelatihan, pemberdayaan perempuan, dan peningkatan kualitas informasi pasar kerja, diharapkan dapat tercipta pasar kerja yang lebih seimbang dan inklusif di indonesia.***

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 1 Juli 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan