Menjelajah Surga Wisata Mentawai

Salah satu suku adat di Mentawai menjadi daya tarik pariwisata yang memikat-FOTO : ANTARA-

Oleh karena itu, perlu dimulai sebuah inisiatif pengembangan sektor pertanian dengan melibatkan seluruh pemangku kepentingan, mulai dari mendorong peran pemerintah daerah dalam membuat regulasi yang mendukung pemanfaatan produk pertanian lokal, peran akademisi dalam menganalisis potensi dan implementasi teknologi pertanian, keterlibatan pemilik resor dan homestay sebagai offtakers, serta pemberdayaan masyarakat lokal dengan harapan tercipta ekosistem pariwisata yang inklusif dan berkelanjutan di Mentawai.

Pengembangan pertanian organik yang terintegrasi ini membutuhkan sarana dan prasarana mulai dari demplot, kandang sapi, unit pengolahan pupuk organik, pusat pengolahan dan pengepakan, unit gudang dingin, kendaraan logistik, dan lainnya.

Kelompok tani ini kemudian dihimpun melalui pembentukan koperasi-koperasi pertanian di masing-masing desa wisata.

Model balai ekonomi desa (balkondes), seperti yang dikembangkan di desa-desa wisata sekitar Borobudur, Jawa Tengah, dapat diterapkan di Mentawai.

Melalui pendekatan pariwisata berkelanjutan yang inklusif tersebut, maka kesejahteraan warga lokal dapat terangkat dan dapat menciptakan dampak ekonomi bagi masyarakat sekitar. (ant)

 

*) Penulis adalah pemerhati pariwisata berkelanjutan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan