Banjir Merendam Ratusan Rumah Warga di Lawang Kidul Kabupaten Muaraenim : Ini Imbauan untuk Warga !

Tim BPBD Muaraenim menerjunkan perahu karet untuk membantu evakuasi warga terdampak banjir-Foto : Dokumen Palpos-

BACA JUGA:Empat Jembatan Gantung di OKU Putus Diterjang Banjir

Luapan Sungai Enim masih terus naik, sehingga kewaspadaan dan kesiapsiagaan sangat diperlukan.

"Kami mengimbau masyarakat, jajaran lurah, dan kepala desa untuk segera mengevakuasi masyarakat ke tempat yang lebih aman," pinta Andrille Martin saat melakukan pengecekan lokasi banjir di Jalan Bangka dan Dusun Tanjung Enim.

Lebih lanjut, Andrille Martin meminta kepada para lurah dan kepala desa untuk segera mendirikan posko darurat.

BACA JUGA:Banjir Bandang Hantam Sumatera Barat : 14 Orang Dilaporkan Meninggal, Puluhan Hilang !

BACA JUGA:Warga Terdampak Banjir OKU Mulai Dapat Bantuan

Posko induk akan ditempatkan di Masjid Sa'adah Tanjung Enim, sebagai pusat koordinasi dan bantuan.

Iwan (56), warga Tanjung Enim, menjelaskan bahwa luapan Sungai Enim mulai masuk ke permukiman warga pada subuh hari, setelah diguyur hujan deras sepanjang malam khususnya di daerah uluan.

"Kami baru menyadari air mulai naik saat subuh, dan warga langsung mengevakuasi barang-barang ke tempat yang lebih tinggi. Saat ini, luapan air sungai masih terus naik," jelasnya.

Banjir yang melanda Kecamatan Lawang Kidul ini tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari warga, tetapi juga membawa dampak sosial dan ekonomi yang cukup signifikan.

Banyak warga yang terpaksa meninggalkan rumah mereka dan mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Sementara itu, beberapa fasilitas umum seperti sekolah, pasar, dan layanan kesehatan juga terdampak oleh banjir ini.

Aktivitas ekonomi pun terhenti sementara, terutama bagi para pedagang kecil dan pemilik usaha di sekitar wilayah yang terendam banjir. Mereka mengalami kerugian akibat barang dagangan yang rusak dan tidak bisa berjualan selama banjir berlangsung.

Selain itu, para petani di sekitar wilayah Sungai Enim juga mengalami kerugian karena lahan pertanian mereka terendam air.

Pemerintah daerah bersama BPBD dan tim penanggulangan bencana lainnya terus berupaya menanggulangi dampak banjir ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan