Banjir Bandang Hantam Sumatera Barat : 14 Orang Dilaporkan Meninggal, Puluhan Hilang !

Jalan negara di Silaiang putus total akibat digerus luapan air Sungai Batang Anai,Sabtu (11/5) malam-FOTO : ANTARA-

SUMBAR, KORANPALPOS.COM - Sebuah tragedi melanda Sumatera Barat pada Sabtu malam ketika banjir bandang menerjang sejumlah daerah di provinsi tersebut, menyebabkan kematian bagi 14 warga.

Kejadian tragis ini menimpa Kabupaten Agam, Tanah Datar, dan Kota Padang Panjang, meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga korban dan masyarakat setempat.

Menurut Juru Bicara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumbar, Ilham, dari data sementara yang berhasil dikumpulkan, tercatat 14 orang telah kehilangan nyawa mereka akibat banjir tersebut.

BACA JUGA:BNPB Janji Bantu Perbaiki Infrastruktur OKU Pasca-Banjir

BACA JUGA:Bencana Banjir Melanda Kabupaten OKU: 1.500 Unit Rumah Warga Terendam !

Delapan di antaranya berasal dari Kabupaten Agam, satu dari Tanah Datar, dan lima dari Padang Panjang.

Ilham mengungkapkan bahwa proses pendataan masih berlangsung, sehingga detail mengenai korban masih perlu dikonfirmasi lebih lanjut oleh petugas di lapangan.

Selain korban jiwa, beberapa orang juga dilaporkan hilang dan sedang dalam proses pencarian oleh tim gabungan di daerah terdampak.

BACA JUGA:Jalan Lintas Sumatera OKU Lumpuh Total Terendam Banjir : Ketinggian Air Capai 1,5 Meter !

BACA JUGA:Banjir Bandang di Musi Rawas Utara : Dua Korban Jiwa dan Ribuan Pengungsi

Daerah yang terdampak banjir meliputi Sungai Pua, Bukik Batabuah, Kubang Putiah, Maninjau, Koto Tuo, Koto Gadang, dan Lasi di Kabupaten Agam.

Sementara di Kabupaten Tanah Datar, banjir menerjang Batipuah, Batipuah Selatan, Singgalang X Koto, Limo Kaum, Koto Laweh, Ai Angek X Koto, dan Pandai Sikek.

Di Kota Padang Panjang, wilayah yang terdampak antara lain Silaiang Bawah, Kelurahan Pasar Usang, dan Batas Kota.

BACA JUGA:Waspadai Ancaman Banjir Bandang ! BPBD OKU Selatan Minta Warga Tetap Siaga

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan