LAHAT, KORANPALPOS.COM - Badan Pencarian dan Pertolongan Nasional (Basarnas) Palembang, Sumatera Selatan, telah mengerahkan personelnya untuk melakukan pencarian seorang kakek yang tenggelam di Kabupaten Lahat, Sumsel.
Kepala Kantor Basarnas Palembang, Raymond Konstantin, mengonfirmasi pada Kamis bahwa pihaknya menerima laporan tentang kejadian tersebut pada Rabu sore sekitar pukul 16:15 WIB.
"Dengan informasi tersebut, kami langsung memerintahkan satu tim Rescue dari Pos SAR Pagaralam, dilengkapi dengan peralatan SAR Air, untuk bergerak menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban," ujar Konstantin.
BACA JUGA:Konsleting Listrik, 1 Unit Rumah Panggung Hangus Jadi Arang
BACA JUGA:Penyidik Polda Sumsel Tangkap Dua Oknum Debt Collector Terkait Laporan Istri AIptu FN !
Korban merupakan seorang buruh harian yang bekerja sebagai pencari batu di Sungai Lematang. Saat kejadian, korban sedang mengumpulkan batu-batu kerikil di dasar sungai dengan cara menyelam.
Batu-batu tersebut kemudian diangkat ke atas ban yang telah dimodifikasi untuk dibawa ke tepi sungai.
"Namun, saat dalam perjalanan menuju tepi sungai, ban tersebut tiba-tiba terbalik dan menimpa korban, menyebabkannya terseret arus dan tenggelam," tambahnya.
BACA JUGA:Kasus Korupsi Perjalanan Dinas Fiktif, Jaksa Tuntut Mantan Kadishub Prabumulih 1 Tahun 9 Bulan Penjara
BACA JUGA:Asyik Mandi, 3 Bocah Hanyut Disapu Banjir Bandang : 2 Selamat, 1 Meninggal !
Pencarian terhadap korban telah memasuki hari kedua, dimulai sejak pukul 07:00 WIB pagi tadi.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, BPBD Lahat, FAJI Lahat, dan masyarakat setempat turut serta dalam upaya pencarian tersebut.
Pencarian dilakukan dengan membagi tim gabungan menjadi dua SRU (Search and Rescue Unit).
BACA JUGA:Polisi Sita Truk Peti Kemas yang Lindas Pengendara Motor di Palembang