Kisah Sahabat Nabi Muawiyah bin Abu Sufyan (1)

Muawiyah bin Abu Sufyan-Foto: Istimewa-

Malangnya lagi, budaya tulis menulis justru berkibar di era Abbasiyah dan setelahnya.

Persaingan wibawa dinasti pun menjadi faktor tersendiri mengapa Muawiyah dan jajaran penguasa Umayah selalu mendapat stigma buruk.

Sejarah tentang Muawiyah benar-benar tambah salah kaprah mana kala para sejarawan Syiah tak mampu melepaskan keberpihakan alirannya.

Buku-buku sejarah bertebaran, mendiskreditkannya sedemikian rupa, bahkan di luar batas dan akal sehat.

Fitnah bertumpuk-tumpuk melekat padanya. Betapa ia telah jadi korban distorsi sejarah yang parah.

Tak sebatas Perang Shiffin dan perselisihannya dengan Ali, aib dan cela Muawiyah bahkan menyeret juga pada hal-hal lainnya.

Pada masanya dikabarkan bahwa mimbar-mimbar digunakan sebagai sarana propaganda mengutuk Ali dan keturunannya.

Lalu ia juga dianggap berwatak culas dengan menetapkan anaknya Yazid sebagai penerusnya.

Belum lagi ditambah cerita suram terkait persaingan Bani Hasyim dan Umayah di masa lampau, kian menyuburkan kritikan atas kebijakannya mengedepankan fanatisme kabilah.

Dan hal yang amat keterlaluan, Muawiyah bahkan dituding sebagai dalang di balik pembunuhan Hasan bin Ali bin Abi Thalib.(*/bersambung)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan