Minyak Wijen, Minyak Aromatik Kaya Manfaat yang Jadi Andalan Dapur Asia
Minyak Wijen, Minyak Aromatik Kaya Manfaat yang Jadi Andalan Dapur Asia-foto : tangkapan layar ig, wahdanabaking--
KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Minyak wijen semakin dikenal sebagai salah satu minyak dapur yang memberikan aroma khas dan cita rasa kuat pada berbagai hidangan.
Berasal dari biji wijen yang diproses melalui teknik pemerasan atau penyulingan, minyak ini telah digunakan selama ribuan tahun terutama dalam kuliner Asia Timur, Asia Selatan dan Asia Tenggara.
Secara umum, minyak wijen terbagi menjadi dua jenis utama: minyak wijen biasa (light sesame oil) dan minyak wijen sangrai (toasted sesame oil).
Minyak wijen biasa memiliki warna lebih terang dan rasa lebih lembut sehingga cocok digunakan untuk menumis atau sebagai minyak masak sehari-hari.
BACA JUGA:Vaksinasi RSV bagi Ibu Hamil: Cegah Bayi Prematur dan Lindungi Enam Bulan Pertama Kehidupan
BACA JUGA:Sehatkan Pencernaan dan Jantung dengan Gandum Hitam
Sementara itu, minyak wijen sangrai berwarna lebih gelap dan memiliki aroma kacang yang kuat karena proses sangrai pada bijinya membuatnya ideal digunakan sebagai penyedap finishing pada makanan.
Minyak yang dikenal dengan rasa gurih dan wangi ini tidak hanya menghadirkan sensasi lezat tetapi juga membawa berbagai manfaat kesehatan.
Kandungan seperti asam lemak tak jenuh, vitamin E serta antioksidan alami seperti sesamin dan sesamol menjadikan minyak ini populer sebagai bahan yang membantu kesehatan jantung dan mendukung sistem imun.
Selain itu, sifat antiperadangan yang dimilikinya membuat minyak wijen semakin dicari oleh para pecinta hidup sehat.
BACA JUGA:Jaga Kesehatan Kulit dan Cegah Penuaan dengan Ikan Cucut
BACA JUGA:Bahaya Mikroplastik dari Sampah Pakaian Ancam Sungai dan Air Hujan
Dalam dunia kuliner, minyak wijen menjadi bahan penting untuk memberi sentuhan khas pada masakan seperti tumisan, sup, saus, salad hingga marinasi.
Hidangan populer seperti ramen, bibimbap, tumisan sayur hingga gyoza sering memanfaatkan minyak ini untuk memperkaya rasa.
Aromanya yang kuat membuat penggunaannya cukup dengan beberapa tetes saja.
Popularitas minyak wijen juga meningkat seiring tren makanan Asia yang semakin mendunia.
BACA JUGA:Ringankan Rematik dan Osteoporosis dengan Cuka Apel
BACA JUGA:Atasi Diare, Disentri dan Nyeri Haid dengan Buah Kawista