Jaga Kesehatan Kulit dan Cegah Penuaan dengan Ikan Cucut
Jaga Kesehatan Kulit dan Cegah Penuaan dengan Ikan Cucut-foto:dokumen palpos-
KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Ikan cucut, yang juga dikenal dengan nama ilmiah Rhizoprionodon acutus, adalah jenis ikan bertulang rawan yang termasuk dalam keluarga Elasmobranchii, yang juga mencakup ikan hiu dan ikan pari.
Ikan ini memiliki bentuk tubuh ramping dan pipih, serta dapat ditemukan hampir di seluruh perairan Indonesia.
Walaupun keberadaannya seringkali dianggap remeh, ikan cucut ternyata memiliki berbagai manfaat yang tidak hanya penting bagi manusia tetapi juga untuk keberlanjutan ekosistem laut.
BACA JUGA:Bahaya Mikroplastik dari Sampah Pakaian Ancam Sungai dan Air Hujan
BACA JUGA:Ringankan Rematik dan Osteoporosis dengan Cuka Apel
Meskipun penangkapan ikan cucut masih terbatas dan lebih sering terjadi sebagai pelengkap tangkapan ikan jenis lain, seperti tuna, ikan cucut memiliki potensi besar dalam berbagai bidang.
Dari daging, sirip, hingga hati, hampir setiap bagian tubuh ikan cucut memiliki nilai ekonomis dan manfaat kesehatan yang luar biasa.
Ikan cucut termasuk dalam kelas Chondrichthyes, yang berarti ikan ini memiliki kerangka yang terbuat dari tulang rawan, bukan tulang keras seperti kebanyakan ikan lainnya.
BACA JUGA:Atasi Diare, Disentri dan Nyeri Haid dengan Buah Kawista
BACA JUGA:HPV Mudah Menular di Fasilitas Publik, Perlu Vaksinasi pada Remaja
Spesies ini masuk dalam ordo Carcharhiniformes, yang mencakup berbagai jenis hiu dan ikan predator lainnya.
Ikan cucut sering disebut juga dengan nama Milk Shark dalam bahasa Inggris, atau Hiu Pisangan dalam bahasa lokal.
Manfaat Ikan Cucut untuk Kehidupan Manusia
BACA JUGA:Telur Asin Bukan Sekadar Lauk, Ini Fakta Gizi yang Wajib Diketahui