Kue Bugis Mandi, Jajanan Tradisional Nusantara yang Tetap Lestari di Tengah Tren Kuliner Modern
Kue Bugis Mandi, jajanan tradisional bercita rasa manis dan gurih yang kembali diminati generasi muda berkat promosi digital para pelaku UMKM.-foto:Istimewa-
KULINER,KORANPALPOS.COM – Di tengah menjamurnya berbagai tren kuliner modern dan dessert kekinian, kue tradisional Indonesia tetap menunjukkan pesonanya.
Salah satu yang kembali banyak dibicarakan para pecinta kuliner adalah Kue Bugis Mandi, jajanan khas Nusantara yang terkenal karena teksturnya yang lembut, rasa gurih manis, serta tampilannya yang anggun dengan balutan daun pisang.
Kue Bugis Mandi, yang juga dikenal dengan sebutan kue mendut, merupakan salah satu panganan tradisional yang sering hadir di berbagai acara adat, mulai dari pernikahan, syukuran, hingga kenduri keluarga.
BACA JUGA:Si Pahit Penuh Khasiat, Semakin Digemari Pecinta Kuliner Sehat
BACA JUGA:Cilok Mercon, Jajanan Pedas yang Kian Diburu Milenial dan Gen Z di Berbagai Kota
Meski sederhana, kue ini memiliki nilai budaya dan cita rasa yang membuatnya tetap dicari hingga saat ini.
Dalam beberapa bulan terakhir, Kue Bugis Mandi menjadi perbincangan di media sosial.
Banyak kreator kuliner yang kembali mengangkat resep kue tradisional ini, membuat minat masyarakat, khususnya generasi muda, meningkat signifikan.
BACA JUGA:Dodol Durian, Oleh-Oleh Khas Nusantara yang Kian Diburu Wisatawan
Pemilik UMKM kuliner di Palembang, Sari Anggraini (38), mengungkapkan bahwa pesanan Kue Bugis Mandi naik lebih dari 40 persen setelah ia rutin membagikan proses pembuatan di platform video pendek.
“Ternyata banyak anak muda yang penasaran dan ingin mencoba. Mereka bilang kue ini aesthetic dan enak sekali kalau dimakan dingin,” ujar Sari saat ditemui, Kamis (20/11).
Ia juga menambahkan bahwa permintaan paling tinggi datang dari konsumen yang memesan untuk acara pengajian, arisan, dan hantaran pernikahan.
BACA JUGA:Marmer Puding Brownies, Dessert Kekinian dengan Tampilan Mewah dan Rasa Menggoda