Nekat Curi Atap Gedung RMC Dinas Kesehatan, Pemuda Prabumulih Ditangkap Polisi di Kontrakan Jalan Bangau

Pelaku pencurian atap Gedung RMC dinkes prabumulih saat diamankan di Mapolres Prabumulih.-foto:dokumen palpos-

KORANPALPOS.COM - Aksi nekat dilakukan oleh seorang pria muda bernama Albert alias Wan (24), warga Jalan Mayor Iskandar, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Prabumulih Utara, Kota Prabumulih, Sumatera Selatan. 

Tanpa berpikir panjang, pria ini nekat mencuri puluhan lembar atap alkan (aluminium-kanopi) dari gedung RMC Dinas Kesehatan Kota Prabumulih yang berlokasi di Jalan Sindur, Kelurahan Sindur, Kecamatan Cambai.

Akibat perbuatannya tersebut, ia kini harus mempertanggungjawabkan perbuatannya di balik jeruji besi tahanan Polres Prabumulih.

BACA JUGA:Pemancing Temukan Mayat Mengapung di Sungai Akar

BACA JUGA:Modal Investasi Online : IRT di Lubuklinggau Gelapkan Dana Perusahaan, Begini Nasibnya Sekarang!

Akibat perbuatan itu, Albert terpaksa merasakan tidur di balik jeruji besi tahanan polres Prabumulih.

Albert ditangkap di tempat persembunyiannya di Jalan Bangau, Kelurahan Tugu Kecil, Kecamatan Prabumulih Timur, pada Rabu, 29 Oktober 2025 sekitar pukul 23.00 WIB.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, peristiwa pencurian itu pertama kali diketahui oleh Dedi Irawan, salah seorang pegawai Dinas Kesehatan Prabumulih.

BACA JUGA:Penggelapan Rp1,5 Miliar di Toko Sembako, Dua Wanita di Ogan Ilir di Ciduk Polisi

BACA JUGA:Polres Ogan Ilir Ungkap Kasus Pembunuhan Sadis di Indralaya, Pelaku Serahkan Diri

Pada Selasa, 28 Oktober 2025 sekitar pukul 12.00 WIB, Dedi datang ke gedung RMC Dinkes untuk melakukan pengecekan rutin.

Namun, betapa terkejutnya ia ketika mendapati belasan atap alkan di bagian atas gedung telah raib tanpa jejak.

Mengetahui hal tersebut, Dedi segera melaporkan kejadian itu ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Prabumulih.

BACA JUGA:Dugaan Korupsi Dana Desa: Mantan Kades Lirik OKI Dituntut 5,5 Tahun Penjara

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan