Segar dan Legendaris, Asinan Buah Tetap Jadi Primadona Kuliner Nusantara
Asinan buah khas Bogor dengan kuah merah menyegarkan tetap menjadi ikon kuliner yang digemari masyarakat dari berbagai kalangan.-foto:Istimewa-
BACA JUGA:Nikmati Sensasi Pedas Gurih Sate Taichan di Rumah, Mudah dan Lezat!
Daya tarik utama asinan buah terletak pada kuahnya yang unik.
Kuah asinan tidak hanya berperan sebagai pelengkap, tetapi juga menjadi penentu rasa keseluruhan.
Kuah ini dibuat dari campuran cabai rawit merah, gula pasir, cuka, dan sedikit garam, kemudian disaring agar teksturnya halus dan menyatu dengan potongan buah segar.
Selain itu, tingkat kepedasan kuah bisa disesuaikan sesuai selera konsumen.
Beberapa pedagang menambahkan kacang tanah goreng tumbuk di atasnya untuk memberikan cita rasa gurih yang khas.
Kombinasi rasa pedas, asam, manis, dan gurih ini menjadikan asinan buah cocok disantap di siang hari yang terik atau sebagai camilan penyegar setelah makan berat.
Selain lezat, asinan buah juga kaya manfaat bagi kesehatan.
Kandungan vitamin C dari buah-buahan segarnya dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan kulit.
Serat alami di dalamnya juga berperan penting dalam memperlancar pencernaan dan menjaga kadar kolesterol tubuh.
Cuka yang digunakan dalam kuah asinan berfungsi sebagai antimikroba alami yang membantu menjaga daya tahan makanan.
Bahkan, beberapa penelitian menyebutkan bahwa konsumsi cuka dalam jumlah wajar dapat membantu mengontrol kadar gula darah.
Namun demikian, konsumsi asinan buah tetap perlu dibatasi, terutama bagi penderita maag atau hipertensi, karena kandungan cuka dan garamnya yang cukup tinggi.
Untuk versi yang lebih sehat, beberapa penjual kini mengganti gula pasir dengan madu dan mengurangi kadar garam tanpa mengurangi cita rasanya.
Selain Bogor, beberapa daerah lain di Indonesia juga memiliki versi asinan masing-masing.