Henna Tangan: Seni Hias Tradisional yang Kembali Jadi Tren Modern

Seni henna tangan kembali populer di kalangan muda, menjadi perpaduan antara keindahan tradisi dan gaya modern.-foto:Istimewa-

BACA JUGA:Kelereng, Permainan Tradisional yang Tak Lekang oleh Waktu

Campuran ini akan menghasilkan pasta kental yang digunakan untuk menggambar di kulit.

Motif henna tangan sangat beragam. Gaya India biasanya menampilkan pola rumit seperti bunga, daun, dan mandala.

Gaya Arab lebih sederhana dengan pola besar dan tegas, sedangkan gaya Afrika menonjolkan bentuk geometris yang kontras.

Setelah digambar, henna perlu dibiarkan selama beberapa jam agar warnanya keluar sempurna.

Semakin lama dibiarkan, warna yang dihasilkan akan semakin pekat dan tahan lama.

Henna kini tidak hanya digunakan dalam acara adat, tetapi juga menjadi bagian dari industri kecantikan.

Banyak salon dan jasa henna artist profesional yang menawarkan desain modern, bahkan dikombinasikan dengan glitter atau tinta warna-warni.

Henna tangan juga diminati karena sifatnya alami dan aman bagi kulit.

Berbeda dengan tato buatan tinta sintetis, henna tidak menembus lapisan kulit dan dapat hilang secara alami dalam waktu 1–3 minggu.

Hal ini membuat banyak orang menjadikannya pilihan alternatif untuk menghias tubuh tanpa efek permanen.

Selain untuk kecantikan, beberapa produk henna alami juga dimanfaatkan untuk perawatan rambut.

Henna dipercaya dapat memperkuat akar rambut, menutrisi kulit kepala, serta memberi warna alami yang sehat tanpa bahan kimia berbahaya.

Bagi sebagian budaya, setiap motif henna memiliki makna khusus.

Misalnya, motif bunga melambangkan kebahagiaan dan kesuburan, daun menjelaskan tentang pertumbuhan dan keberuntungan, sedangkan pola geometris sering dianggap sebagai perlindungan dari energi negatif.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan