Moto3 2026: Veda Ega Pratama Akan Hadapi Duo Spanyol

Moto3 2026: Veda Ega Pratama Akan Hadapi Duo Spanyol Fhoto:@Facebook_Rekor--
KORANPALPOS.COM- Rider muda Indonesia, Veda Ega Pratama, resmi diproyeksikan untuk tampil bersama Honda Team Asia di ajang Moto3 musim 2026.
Pebalap kelahiran Wonosari, Gunung Kidul, ini akan berhadapan dengan deretan talenta muda Eropa, termasuk dua pembalap Spanyol yang memiliki nama belakang sama: Brian Uriarte dan Marcos Uriarte.
Kehadiran duo Uriarte di grid Moto3 tentu memunculkan pertanyaan, siapa di antara mereka yang lebih berbahaya bagi Veda? Mari kita bedah rekam jejak keduanya.
Brian Uriarte: Ancaman Serius untuk Semua Rider Moto3
Brian Uriarte adalah sosok yang sedang naik daun di dunia balap motor. Lahir di Santander, Cantabria, 11 Agustus 2008, ia kini berusia 17 tahun dan sudah menorehkan prestasi mentereng.
BACA JUGA:Liga Europa: Roma Dihantam Lille 0-1
BACA JUGA:Alex Marquez Bidik Podium di Mandalika Demi Pertahankan Posisi
Musim 2025 menjadi puncak kebintangannya. Ia keluar sebagai juara Red Bull MotoGP Rookies Cup, sebuah ajang bergengsi yang dikenal sebagai batu loncatan menuju Moto3.
Brian mengoleksi tiga kemenangan dan tampil konsisten sepanjang musim. Selain itu, ia juga memimpin klasemen sementara FIM JuniorGP 2025, memperlihatkan konsistensinya di level Eropa.
Sebelum itu, Brian juga finish sebagai runner-up Red Bull Rookies Cup 2024 dan juara tiga European Talent Cup 2023.
Konsistensi dalam menembus papan atas membuatnya direkrut tim besar Red Bull KTM Ajo untuk Moto3 2026, ditandemkan dengan Alvaro Carpe. Dengan catatan prestasi ini, jelas bahwa Brian Uriarte adalah ancaman nyata bagi Veda Ega Pratama.
BACA JUGA:Haaland Kecewa, Meski Dekati Rekor Messi
BACA JUGA:Flick Akui Belum Selevel dengan PSG, Barcelona Tumbang di Kandang
Marcos Uriarte: Pengalaman Ada, Tapi Prestasi Masih Biasa