Kejari Prabumulih Gencar Jalankan Program Jaksa Masuk Sekolah, Tanamkan Kesadaran Hukum Sejak Dini

Para siswa antusias mendengarkan penyuluhan hukum yang disampaikan jaksa kejaksaan negeri prabumulih.-foto:dokumen palpos-
BACA JUGA:Rapat Paripurna XXI DPRD Sumsel Tetapkan 9 Ranperda 2025 dan Renja 2026
Dengan begitu, diharapkan mereka tumbuh menjadi generasi muda yang berintegritas serta menjauhi perilaku negatif.
“Kami berharap, melalui penyuluhan ini, anak-anak dapat memegang teguh nilai-nilai integritas dan menghindari perbuatan melawan hukum, sekecil apa pun itu,” tambahnya.
Masih kata Ajie, melalui kegiatan JMS di SDN 1 Prabumulih, Kejari Prabumulih bertekad terus memperluas jangkauan program ini ke sekolah-sekolah lain, baik di tingkat dasar, menengah, hingga atas.
Dengan begitu, semakin banyak pelajar yang mendapatkan pemahaman hukum secara komprehensif.
Kejari juga mengajak para guru dan orang tua untuk ikut mendukung program ini dengan terus memberikan bimbingan moral dan etika kepada anak-anak.
Edukasi hukum tidak hanya menjadi tanggung jawab lembaga penegak hukum, tetapi juga membutuhkan sinergi seluruh pihak.
“Kami ingin anak-anak di Prabumulih tumbuh menjadi generasi yang cerdas hukum, menjunjung tinggi nilai integritas, dan menjauhkan diri dari segala bentuk pelanggaran,” tutup Ajie Martha.
Pantauan di lapangan, kegiatan JMS di SDN 1 Prabumulih berlangsung interaktif.
Para jaksa tidak hanya menyampaikan teori, tetapi juga mengajak siswa berdiskusi dan bertanya jawab seputar topik hukum dalam kehidupan sehari-hari.
Beberapa materi yang diberikan meliputi pentingnya kejujuran dalam setiap aspek kehidupan, disiplin sebagai kunci kesuksesan dan tata tertib di sekolah maupun Masyarakat, etika pergaulan yang sehat dan menghormati orang lain dan konsekuensi dari perbuatan yang melanggar aturan, meskipun tampak kecil.
Dengan metode penyampaian yang sederhana, anak-anak dapat lebih mudah memahami makna hukum dalam konteks kehidupan mereka.
Pihak sekolah memberikan apresiasi tinggi terhadap inisiatif Kejari Prabumulih.
Menurut mereka, program ini sangat bermanfaat untuk membentuk karakter siswa sejak dini.
Kepala sekolah dan guru berharap agar kegiatan seperti ini bisa dilaksanakan secara rutin, sehingga lebih banyak pelajar mendapatkan manfaat.