Merica : Si Pedas yang Tak Pernah Absen sebagai Pelengkap Masakan

Merica : Si Pedas yang Tak Pernah Absen sebagai Pelengkap Masakan-foto : tangkapan layar ig,--
KULINER, KORANPALPOS.COM - Di balik kelezatan berbagai hidangan nusantara maupun mancanegara terdapat satu bumbu kecil yang sering kali luput dari sorotan namun memiliki peran besar dalam menghadirkan cita rasa yaitu merica.
Rempah yang dikenal juga dengan sebutan lada ini memiliki karakter pedas yang khas namun bukan sembarang pedas.
Merica memberikan sensasi hangat dan tajam yang mampu memperkaya rasa pada setiap masakan.
Merica berasal dari tanaman lada (Piper nigrum) yang buahnya dikeringkan hingga menjadi butiran kecil berwarna hitam atau putih tergantung dari cara pengolahannya.
BACA JUGA:Si Imut Sprinkle : Taburan Manis yang Jadi Idola di Dunia Kuliner
BACA JUGA:Ragit Palembang : Kuliner Unik yang Lezat dan Kaya Tradisi
Merica hitam biasanya dihasilkan dari buah lada yang dipetik saat hampir matang dan kemudian dikeringkan bersama kulitnya.
Sementara merica putih berasal dari biji lada matang yang direndam hingga kulit luarnya terlepas, menyisakan bagian dalam yang berwarna terang.
Meski ukurannya kecil, manfaat merica dalam dunia kuliner sangat besar.
Dari semur, sop, tumis hingga steak semuanya terasa kurang lengkap tanpa taburan merica.
BACA JUGA:Soto Ayam: Kuliner Nusantara yang Hangat Gurih dan Penuh Sejarah
BACA JUGA:Bolu Lapis: Kue Tradisional Lembut dan Manis yang Tetap Digemari Sepanjang Masa
Rasa pedasnya yang khas tidak hanya menambah selera makan tapi juga membantu menyatukan berbagai bumbu dalam satu harmoni cita rasa.
Tak heran jika merica kerap menjadi bumbu wajib di dapur baik rumah tangga maupun restoran mewah.
Selain keunggulan rasa, merica juga memiliki berbagai manfaat kesehatan.
Kandungan senyawa aktif seperti piperin diketahui memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi dan membantu pencernaan.
BACA JUGA:Sayur Nangka: Kuliner Tradisional Penuh Cita Rasa dan Manfaat Kesehatan