Buah Sawo : Si Manis yang Tak Pernah Kenal Musim

Reporter: Icha |

Editor: Dahlia |

Rabu , 06 Aug 2025 - 08:10

Buah Sawo : Si Manis yang Tak Pernah Kenal Musim-foto : tangkapan layar ig,--

Kandungan tanin di dalamnya juga dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi dan membantu memperlancar pencernaan.

Menariknya, sawo juga memiliki nilai budaya tersendiri.

Dalam beberapa tradisi di Indonesia, sawo kerap dijadikan bagian dari sesajen atau simbol harapan akan keberkahan dan kesuburan.

Di sejumlah daerah, keberadaan pohon sawo di pekarangan dipercaya membawa keteduhan dan keberuntungan bagi penghuninya.

BACA JUGA:Gambas Untuk Jantung Sehat hingga Kulit Glowing!

Meski popularitas buah sawo sempat meredup di tengah gempuran buah impor dan tren buah-buahan eksotis kini pamornya perlahan bangkit.

Kampanye cinta buah lokal yang digaungkan pemerintah dan pegiat pertanian mendorong masyarakat untuk kembali mengapresiasi buah-buahan khas Indonesia termasuk sawo.

Para pelaku UMKM juga mulai mengolah sawo menjadi produk kreatif seperti keripik sawo, jus hingga es cream berbahan dasar sawo yang menarik perhatian generasi muda.

Selain meningkatkan nilai jual inovasi ini juga memperpanjang masa simpan buah yang cenderung cepat matang.

BACA JUGA:Dibalik Pahitnya Daun Pepaya Tersimpan Manfaat yang Manis untuk Kesehatan dan Perawatan Kecantikan Alami

Dengan segala keunggulannya dari ketersediaan tanpa musim hingga nilai gizinya yang tinggi sawo layak mendapat tempat istimewa di hati masyarakat Indonesia.

Buah ini adalah simbol kesederhanaan yang tak lekang oleh waktu dan tentu saja kenikmatan yang bisa dinikmati kapan saja.*

buah sawo : si manis yang tak pernah kenal musim                            kesehatan, koranpalpos.com - di tengah-tengah berbagai jenis buah musiman yang datang dan pergi sesuai kalender alam, buah sawo hadir sebagai pengecualian yang manis.
buah berkulit cokelat ini tak hanya dikenal karena rasanya yang legit dan lembut tapi juga karena ketersediaannya yang hampir tak pernah putus sepanjang tahun.
tak heran jika sawo dijuluki sebagai buah segala musim.sawo (manilkara zapota) yang berasal dari kawasan amerika tengah telah lama beradaptasi dengan baik di iklim tropis seperti indonesia.
baca juga:atasi bau mulut dan bau badan dengan ketumbar
baca juga:cegah penuaan dini dan jaga kesehatan kulit dengan serai
tanaman ini tumbuh subur di berbagai daerah mulai dari jawa, sumatera hingga nusa tenggara.
pohonnya rindang dan tahan terhadap cuaca ekstrem membuatnya mampu berbuah sepanjang tahun tanpa perlu perlakuan khusus.menurut para petani, sawo biasanya tidak memiliki masa panen tunggal.
buahnya bisa muncul beberapa kali dalam setahun tergantung kondisi lingkungan dan perawatan pohon.
baca juga:atasi penyakit korea dan campak dengan air kelapa tua
baca juga:melon buah segar penuh manfaat: primadona musim panas yang kaya gizi
hal inilah yang membuat sawo menjadi salah satu komoditas buah yang cukup stabil di pasar baik dari segi ketersediaan maupun harga.dari segi rasa, sawo memiliki daging buah yang manis dan tekstur yang lembut menjadikannya favorit di kalangan segala usia.
buah ini juga kaya akan nutrisi.
sawo mengandung vitamin c, vitamin a, serat dan antioksidan yang baik untuk tubuh.
baca juga:jambu citra: buah lokal yang manis, renyah, dan berpotensi tinggi untuk pasar ekspor
baca juga:black garlic si hitam ajaib: rahasia awet muda orang asia
kandungan tanin di dalamnya juga dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi dan membantu memperlancar pencernaan.menariknya, sawo juga memiliki nilai budaya tersendiri.
dalam beberapa tradisi di indonesia, sawo kerap dijadikan bagian dari sesajen atau simbol harapan akan keberkahan dan kesuburan.
di sejumlah daerah, keberadaan pohon sawo di pekarangan dipercaya membawa keteduhan dan keberuntungan bagi penghuninya.
baca juga:manfaat pepaya untuk kecantikan kulit dan rambut
baca juga:gambas untuk jantung sehat hingga kulit glowing!meski popularitas buah sawo sempat meredup di tengah gempuran buah impor dan tren buah-buahan eksotis kini pamornya perlahan bangkit.
kampanye cinta buah lokal yang digaungkan pemerintah dan pegiat pertanian mendorong masyarakat untuk kembali mengapresiasi buah-buahan khas indonesia termasuk sawo.para pelaku umkm juga mulai mengolah sawo menjadi produk kreatif seperti keripik sawo, jus hingga es cream berbahan dasar sawo yang menarik perhatian generasi muda.
selain meningkatkan nilai jual inovasi ini juga memperpanjang masa simpan buah yang cenderung cepat matang.
baca juga:bangun komunikasi sejak dini, cara efektif cegah remaja jajal rokok
baca juga:dibalik pahitnya daun pepaya tersimpan manfaat yang manis untuk kesehatan dan perawatan kecantikan alamidengan segala keunggulannya dari ketersediaan tanpa musim hingga nilai gizinya yang tinggi sawo layak mendapat tempat istimewa di hati masyarakat indonesia.
buah ini adalah simbol kesederhanaan yang tak lekang oleh waktu dan tentu saja kenikmatan yang bisa dinikmati kapan saja.*