Atasi Radang dan Infeksi dengan Kulit Bawang Putih

Atasi Radang dan Infeksi dengan Kulit Bawang Putih-foto:dokumen palpos-
KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Bawang putih (Allium sativum) adalah salah satu bumbu dapur yang paling terkenal dan sering digunakan dalam berbagai masakan di seluruh dunia.
Sebagian besar orang hanya memanfaatkan daging dari bawang putih itu sendiri, sementara kulit bawang putih yang sering dianggap sampah, ternyata menyimpan berbagai manfaat untuk kesehatan.
Kulit bawang putih, meskipun memiliki bau yang kuat dan tajam, menyimpan kandungan zat aktif yang dapat memberikan manfaat medis dan kecantikan yang tidak kalah dengan daging bawang putih itu sendiri.
BACA JUGA:Atasi Rematik dan Pegal Linu dengan Daun Singkong
BACA JUGA:Jaga Berat Badan Ideal dengan Kimchi
Kulit bawang putih mengandung berbagai senyawa aktif yang bermanfaat untuk tubuh, seperti allicin, quercetin, dan berbagai antioksidan.
Allicin, senyawa yang terkenal dalam bawang putih, diketahui memiliki efek anti-inflamasi, antibakteri, dan antivirus. Meskipun banyak orang lebih mengenal allicin pada daging bawang putih, senyawa ini juga terkandung dalam kulitnya.
Selain itu, kulit bawang putih juga mengandung mineral seperti kalium, magnesium, dan kalsium, yang semuanya berperan penting dalam menjaga keseimbangan elektrolit tubuh, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan mendukung fungsi otot serta tulang.
BACA JUGA:Mengkonsumsi Ikan Salmon dapat Menurunkan Risiko Penyakit Jantung, Ini Alasannya!
BACA JUGA:Kurangi Flek Hitam dan Cerahkan Kulit dengan Teh Murbei
Kulit bawang putih juga kaya akan vitamin C dan flavonoid, yang berfungsi sebagai antioksidan untuk melawan radikal bebas dan memperbaiki sel-sel tubuh yang rusak.
Dengan kandungan tersebut, kulit bawang putih dapat berfungsi sebagai obat alami yang sangat efektif untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan dan kecantikan.
Manfaat Kulit Bawang Putih untuk Kesehatan
BACA JUGA:Kurangi Flek Hitam dan Cerahkan Kulit dengan Teh Murbei