Samsung Galaxy S26 Hadir Tanpa Varian Plus, Diganti Edge ? Ini Bocorannya !

Reporter: Echi |

Editor: Maryati |

Sabtu , 12 Jul 2025 - 16:30

Perbedaan Galaxy S26 Edge dan S26 Plus-Foto : Dokumen Palpos-

Kembalinya istilah Edge dalam seri utama menandakan bahwa Samsung mungkin ingin memberikan pengalaman visual dan performa yang lebih khas di varian menengah, tanpa sekadar menjadi versi layar besar dari model dasar seperti pada varian Plus.

Jika merujuk ke pola sebelumnya, Samsung Galaxy S25 memiliki kode model:

SM-S931 untuk Galaxy S25 (dasar)

SM-S936 untuk Galaxy S25 Plus

SM-S938 untuk Galaxy S25 Ultra

Sedangkan dalam data GSMA terbaru:

SM-S942 diduga Galaxy S26

SM-S947 sebagai Galaxy S26 Edge

SM-S948 untuk Galaxy S26 Ultra

Kenaikan nomor model dari SM-S941 (yang diperkirakan sebelumnya untuk S26 dasar) ke SM-S942 bisa menandakan bahwa Samsung telah meningkatkan spesifikasi dasar secara signifikan.

Sehingga sebagian fitur yang dahulu hanya tersedia di versi Plus mungkin kini akan dibawa ke model standar.

Hal ini cukup masuk akal mengingat tren pasar flagship saat ini mengarah pada dua kecenderungan: konsumen menginginkan ponsel flagship dengan harga lebih masuk akal namun tetap tangguh.

samsung galaxy s26 hadir tanpa varian plus, diganti edge ? ini bocorannya !                            koranpalpos.com - samsung disebut-sebut akan melakukan perubahan besar dalam jajaran flagship mendatangnya, yakni galaxy s26 series, dengan menghapus varian plus dan menggantinya dengan varian edge.
informasi ini mengemuka setelah munculnya data tiga model baru di basis data imei milik gsma (global system for mobile communications association), yang biasa digunakan sebagai acuan awal peluncuran ponsel baru.
laporan dari gizmochina, jumat (11/7), mengungkap bahwa ketiga model yang terdaftar adalah sm-s942, sm-s947, dan sm-s948.
baca juga:redmi a5 : smartphone entry-level dengan performa andal dan desain stylish
baca juga:redmi 13x : hadirkan kamera 108 mp dan desain stylish dengan harga terjangkau
berdasarkan pola penamaan sebelumnya, ketiga nomor ini diyakini masing-masing mewakili galaxy s26 (dasar), galaxy s26 edge, dan galaxy s26 ultra.
yang menjadi sorotan adalah absennya model plus, yang selama ini menjadi varian tengah antara model dasar dan ultra dalam setiap seri galaxy s sejak beberapa tahun terakhir.
langkah ini menandai potensi pergeseran strategi lini produk samsung di segmen flagship.
baca juga: xperia 10 vi: perpaduan desain klasik dan inovasi modern
baca juga:fitur premium galaxy z fold7: layar 8 inci, snapdragon 8 elite, harga hingga rp34 juta !
jika benar model edge menggantikan plus, maka ini bukan hanya soal nama, melainkan pendekatan desain dan fitur yang lebih ramping, premium, dan mungkin lebih fokus ke aesthetic dan performa multitasking.
varian edge sendiri sempat populer di era galaxy s6 dan s7, yang hadir dengan layar melengkung di kedua sisi.
namun dalam beberapa tahun terakhir, nama edge jarang digunakan, hingga kemudian muncul kembali secara terbatas dalam desain galaxy s25 edge — varian spesial yang diluncurkan belakangan dengan desain layar curved dan body lebih elegan.
baca juga:samsung galaxy z flip7 resmi meluncur: tawarkan desain lebih ringkas dan fitur ai canggih, harga rp17 juta ! 
baca juga:samsung galaxy z fold7 resmi rilis: lebih tipis, lebih ringan, lebih canggih, kamera 200mp ! 
kembalinya istilah edge dalam seri utama menandakan bahwa samsung mungkin ingin memberikan pengalaman visual dan performa yang lebih khas di varian menengah, tanpa sekadar menjadi versi layar besar dari model dasar seperti pada varian plus.
jika merujuk ke pola sebelumnya, samsung galaxy s25 memiliki kode model:
sm-s931 untuk galaxy s25 (dasar)
baca juga:oppo find n5 resmi diperkenalkan: ponsel lipat premium dengan layar amoled 8,12 inci
baca juga:tampil beda ! oppo reno14 hadir dengan desain iridescent mermaid dan kamera 50mp
sm-s936 untuk galaxy s25 plus
sm-s938 untuk galaxy s25 ultra
sedangkan dalam data gsma terbaru:
sm-s942 diduga galaxy s26
sm-s947 sebagai galaxy s26 edge
sm-s948 untuk galaxy s26 ultra
kenaikan nomor model dari sm-s941 (yang diperkirakan sebelumnya untuk s26 dasar) ke sm-s942 bisa menandakan bahwa samsung telah meningkatkan spesifikasi dasar secara signifikan.
sehingga sebagian fitur yang dahulu hanya tersedia di versi plus mungkin kini akan dibawa ke model standar.
hal ini cukup masuk akal mengingat tren pasar flagship saat ini mengarah pada dua kecenderungan: konsumen menginginkan ponsel flagship dengan harga lebih masuk akal namun tetap tangguh.
di sisi lain, ada kelompok pengguna yang ingin pengalaman ekstra tanpa harus merogoh kocek sebanyak model ultra.
dengan diperkenalkannya model galaxy s26 edge (sm-s947), samsung tampaknya ingin memberikan pilihan baru bagi pengguna yang menginginkan performa kelas atas dengan desain mewah, tetapi dalam ukuran dan harga yang lebih ramah dibanding ultra.
model ini kemungkinan akan membawa:
layar melengkung (edge screen) dengan bezel lebih tipis
material lebih premium, seperti frame titanium atau kaca bertekstur
performa mendekati ultra, namun mungkin tanpa sistem kamera telefoto periskop
fitur multitasking dan tampilan antarmuka yang dioptimalkan untuk layar besar melengkung
jika semua benar, edge bisa menjadi jawaban bagi pengguna yang merasa model plus terlalu tanggung, dan ingin sesuatu yang lebih unik secara desain.
seri galaxy s26 diperkirakan akan diluncurkan pada januari 2026, sesuai dengan tradisi samsung yang rutin merilis flagship galaxy s series di awal tahun.
berbeda dari galaxy s25 edge yang sempat diluncurkan belakangan, galaxy s26, s26 edge, dan s26 ultra kemungkinan akan diperkenalkan bersamaan untuk memberikan pilihan lengkap sejak awal bagi konsumen.
strategi peluncuran tiga model sekaligus juga memudahkan samsung dalam memetakan segmen pasar:
s26 dasar untuk pengguna umum yang menginginkan flagship kompak
s26 edge untuk pengguna profesional dan lifestyle enthusiast
s26 ultra untuk pengguna power-user dan penggemar fotografi mobile
meski data gsma ini cukup valid sebagai indikator awal, hingga kini samsung belum mengeluarkan pernyataan resmi mengenai penghapusan varian plus.
seperti biasa, perusahaan korea selatan itu cenderung merahasiakan detail flagship hingga mendekati waktu peluncuran.
namun pola ini bukan hal baru. samsung sudah beberapa kali mengubah pendekatan penamaan model mereka.
misalnya, galaxy note series yang dihentikan, kemudian digabung ke dalam galaxy s ultra dengan dukungan s pen.
artinya, perubahan lineup bukanlah hal tabu bagi samsung, terutama jika hal itu dinilai lebih efisien dan tepat sasaran secara pasar.
jika perubahan ini benar-benar terjadi, maka konsumen akan memiliki varian baru yang lebih diferensiatif dibanding seri sebelumnya.
galaxy s26 edge bisa menjadi opsi menarik bagi mereka yang ingin tampil beda, tetapi tidak membutuhkan fitur kamera super lengkap seperti ultra.
bagi pengguna setia seri plus, perubahan ini bisa berarti:
spesifikasi model dasar yang lebih tinggi, menggantikan fungsi plus sebelumnya
atau justru kehilangan pilihan ukuran layar sedang, karena edge kemungkinan punya ukuran mendekati ultra
namun satu hal yang pasti: konsumen akan dihadapkan pada tiga pilihan yang lebih jelas dari sisi identitas produk — kompak, stylish, atau power-packed.
kabar mengenai penggantian galaxy s plus dengan varian edge di seri galaxy s26 menjadi indikasi bahwa samsung tengah merancang strategi baru untuk tetap kompetitif di pasar flagship yang semakin dinamis.
dengan memanfaatkan daya tarik desain edge yang ikonik dan menyederhanakan lineup, samsung tampaknya berusaha menawarkan sesuatu yang segar namun tetap familiar.
meski semua informasi ini masih bersifat spekulatif, data imei dari gsma biasanya menjadi petunjuk awal yang cukup akurat.
tinggal menunggu waktu hingga samsung secara resmi mengonfirmasi lineup flagship-nya pada awal 2026, kita akan tahu apakah edge akan benar-benar menggantikan plus sebagai pilihan utama konsumen.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 13 Juli 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan