Kunjungan Wisatawan ke Sumsel Tembus 5 Juta

Reporter: Cecep |

Editor: Isro Antoni |

Rabu , 14 May 2025 - 20:25

Bentang alam laut di Pulau Maspari, Tulung Selapan, Ogan Komering Ilir--Foto: Cecep

KORANPALPOS.COM – Industri pariwisata di Sumatera Selatan menunjukkan tren positif sepanjang awal tahun 2025. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Sumsel mencatat jumlah kunjungan wisatawan telah menembus angka 5 juta orang hingga Mei 2025, dengan proyeksi peningkatan kunjungan yang signifikan hingga akhir tahun.

Kepala Bidang Destinasi Disbudpar Sumsel, Vita Sandra, mengatakan angka tersebut menunjukkan perkembangan positif dan sejalan dengan target tahunan yang telah ditetapkan.

“Hingga Mei 2025, kunjungan wisatawan ke Sumsel telah mencapai 5 juta orang. Kami optimistis jumlah ini akan terus meningkat hingga akhir tahun,” ujar Vita saat ditemui di Palembang, Rabu (14/5).

Vita menjelaskan bahwa pada tahun 2024 lalu, jumlah kunjungan wisatawan di Sumatera Selatan mencapai 18 juta orang. Untuk tahun ini, Disbudpar menargetkan peningkatan sebesar 10 persen, atau menjadi 19,8 juta wisatawan.

“Target kami minimal menyamai angka 2024. Tapi dengan tren yang ada sekarang, terutama dukungan event dan promosi daerah, kami optimis bisa melebihi target,” tambahnya.

Salah satu faktor pendorong lonjakan wisatawan adalah libur panjang Hari Raya Waisak 2025. Selama periode 10–13 Mei 2025, terjadi peningkatan kunjungan ke berbagai destinasi wisata di Sumsel sebesar 50 persen dibandingkan hari biasa.

Destinasi favorit selama libur Waisak tersebut di antaranya:

• Kota Palembang – pusat wisata religi, kuliner, dan belanja

• Pagar Alam – wisata alam pegunungan dan agro

• Lubuk Linggau – wisata air terjun dan sejarah

• Muara Enim dan Lahat – wisata alam dan budaya lokal

kunjungan wisatawan ke sumsel tembus 5 juta                             koranpalpos.com – industri pariwisata di sumatera selatan menunjukkan tren positif sepanjang awal tahun 2025. dinas kebudayaan dan pariwisata (disbudpar) sumsel mencatat jumlah kunjungan wisatawan telah menembus angka 5 juta orang hingga mei 2025, dengan proyeksi peningkatan kunjungan yang signifikan hingga akhir tahun.
kepala bidang destinasi disbudpar sumsel, vita sandra, mengatakan angka tersebut menunjukkan perkembangan positif dan sejalan dengan target tahunan yang telah ditetapkan.
“hingga mei 2025, kunjungan wisatawan ke sumsel telah mencapai 5 juta orang. kami optimistis jumlah ini akan terus meningkat hingga akhir tahun,” ujar vita saat ditemui di palembang, rabu (14/5).
vita menjelaskan bahwa pada tahun 2024 lalu, jumlah kunjungan wisatawan di sumatera selatan mencapai 18 juta orang. untuk tahun ini, disbudpar menargetkan peningkatan sebesar 10 persen, atau menjadi 19,8 juta wisatawan.
baca juga:pasar murah warnai hut ke-79 sumsel
baca juga:rsud siti fatimah gelar skrining kesehatan gratis
“target kami minimal menyamai angka 2024. tapi dengan tren yang ada sekarang, terutama dukungan event dan promosi daerah, kami optimis bisa melebihi target,” tambahnya.
salah satu faktor pendorong lonjakan wisatawan adalah libur panjang hari raya waisak 2025. selama periode 10–13 mei 2025, terjadi peningkatan kunjungan ke berbagai destinasi wisata di sumsel sebesar 50 persen dibandingkan hari biasa.
destinasi favorit selama libur waisak tersebut di antaranya:
• kota palembang – pusat wisata religi, kuliner, dan belanja
• pagar alam – wisata alam pegunungan dan agro
• lubuk linggau – wisata air terjun dan sejarah
• muara enim dan lahat – wisata alam dan budaya lokal
baca juga:bmkg imbau warga waspadai kabut tebal di palembang : jarak pandang terbatas 600 meter !
baca juga:sopir feeder lrt senyum sumringah : gaji dibayar pemkot palembang ! 
vita menyebutkan bahwa mayoritas wisatawan berasal dari dalam provinsi serta dari wilayah pulau jawa, dengan ketertarikan tinggi pada wisata religi, budaya, dan kuliner.
“yang paling ramai tetap palembang. banyak yang datang untuk wisata religi ke masjid agung, ziarah, serta mencicipi kuliner khas seperti pempek, model, dan pindang,” katanya.
peningkatan kunjungan ini tidak lepas dari strategi promosi yang diterapkan oleh disbudpar sumsel, termasuk pemanfaatan media sosial, kolaborasi dengan influencer pariwisata, serta penyelenggaraan berbagai event budaya dan festival daerah.
sejumlah program unggulan yang mendukung pariwisata antara lain:
• festival sriwijaya yang digelar rutin tiap tahun
• tour de ranau di perbatasan oku selatan dan lampung
• palembang darussalam festival untuk mempromosikan sejarah dan peradaban islam
menurut vita, promosi pariwisata yang mengangkat keunikan lokal dan warisan budaya menjadi magnet utama bagi wisatawan domestik maupun luar daerah.
 baca juga:hutama karya: 299.271 kendaraan lintasi jtts 
meski capaian positif telah diraih, tantangan sektor pariwisata sumsel tak sedikit, mulai dari infrastruktur menuju destinasi, akomodasi di daerah terpencil, hingga sinergi antarsektor.
“masih banyak destinasi yang berpotensi tapi belum maksimal karena aksesnya sulit atau belum ada pendampingan kelompok sadar wisata (pokdarwis). ke depan, kami akan memperluas program pelatihan dan pendampingan di kabupaten/kota,” jelas vita.
dengan sinergi antara pemerintah, pelaku usaha pariwisata, dan masyarakat lokal, disbudpar sumsel berharap sumatera selatan bisa menjadi salah satu destinasi unggulan di kawasan barat indonesia. (cep)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 15 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan