56 Napi Provokator Lapas Muara Beliti Dipindah ke Nusakambangan : 9 Napi ke Lapas Bandar Lampung !

Pemindahan warga binaan Lapas Narkotika Muara Beliti, Sumatera Selatan, ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah, Minggu (11/5/2025). -Foto : Dokumen Palpos-

KORANPALPOS.COM - Sebanyak 56 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIB Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, dipindahkan ke Lapas Nusakambangan, Cilacap, Jawa Tengah.

Pemindahan dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Imipas) pada Minggu (11/5), sebagai bentuk respons tegas terhadap kerusuhan yang terjadi beberapa hari sebelumnya.

Menteri Imipas Agus Andrianto menjelaskan, seluruh warga binaan yang dipindahkan merupakan provokator dan pelaku aktif yang melawan petugas saat razia narkoba dan ponsel digelar pada Kamis (8/5).

BACA JUGA:Kerusuhan Pecah di Lapas Narkotika Muara Beliti Sumatera Selatan : Diduga Dipicu Penolakan Razia !

BACA JUGA:Pascakerusuhan : 65 Napi Lapas Narkotika Muara Beliti Dipindah ke Nusakambangan !

Aksi mereka menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban di dalam lapas, termasuk terjadinya kerusuhan terbuka.

“Tidak ada toleransi bagi narapidana yang coba-coba bermain dengan narkoba atau alat komunikasi ilegal. Nusakambangan kami pilih sebagai tempat pembinaan yang lebih tegas dan tertutup,” kata Agus dalam keterangannya di Jakarta, Senin (12/5).

Selain ke Nusakambangan, sebanyak sembilan warga binaan lainnya juga dipindahkan ke Lapas Kelas I Bandar Lampung.

BACA JUGA:Tahanan Lapas Muara Enim Kabur Berhasil Ditangkap

BACA JUGA:Terpidana yang Ditangkap Tim Tabur Langsung Ditahan di Lapas Muaraenim

Total 65 narapidana dari Muara Beliti kini telah dialihkan sebagai bagian dari upaya pemulihan stabilitas lapas.

Warga binaan yang dipindahkan ke Nusakambangan langsung ditempatkan di enam unit lapas dengan kategori pengamanan maksimum dan super maksimum, salah satunya adalah Lapas Pasir Putih.

Tiga di antaranya memiliki status super maximum security, dengan sistem sel satu orang per kamar (one man one cell), serta pengawasan ketat dan interaksi terbatas antar napi.

BACA JUGA:Video Viral Pakai Narkoba di Lapas Tanjung Raja Ternyata 3 Tahun Silam !

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan