Atasi dan Cegah Anemia dengan Jengkol

Siapa sangka di balik bau tajamnya, jengkol kaya akan zat besi dan bisa bantu cegah anemia-foto:Istimewa-

5. Mengatasi Penyakit Jantung Koroner

Efek diuretik yang dimiliki jengkol membantu memperlancar proses pembuangan urine.

Lancarnya proses ini penting untuk menjaga kesehatan jantung, karena dapat mencegah penumpukan cairan dalam tubuh yang sering menjadi penyebab tekanan darah tinggi dan memperburuk kondisi jantung.

6. Merampingkan Perut

Jengkol mengandung serat yang tinggi, yang bermanfaat untuk melancarkan buang air besar (BAB).

Sistem pencernaan yang sehat dan BAB yang lancar membantu mengurangi perut buncit akibat penumpukan sisa makanan dan gas.

Oleh karena itu, jengkol bisa menjadi bagian dari diet sehat bagi yang ingin menjaga bentuk tubuh.

7. Mencegah Diabetes

Zat unik yang terdapat dalam jengkol yaitu asam jengkolat, membantu mencegah diabetes.

Meskipun tidak larut dalam air, zat ini dipercaya dapat mengontrol kadar gula darah.

Namun, perlu diperhatikan bahwa asam jengkolat juga bisa membahayakan ginjal jika dikonsumsi berlebihan, sehingga konsumsi jengkol harus tetap dibatasi.

8. Mengatasi Penyempitan Pembuluh Darah

Mineral yang terdapat dalam jengkol membantu melebarkan pembuluh darah yang menyempit.

Ini sangat penting terutama bagi penderita penyakit jantung, karena pembuluh darah yang sempit menghambat aliran darah ke jantung.

Dengan konsumsi jengkol dalam jumlah cukup, pembuluh darah bisa lebih sehat dan aliran darah pun menjadi lancar.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan