Dua Jemaah Shalat Id Tewas Tertimpa Pohon Tumbang

Reporter: Romi |

Editor: Dahlia |

Senin , 31 Mar 2025 - 19:33

Petugas membersihkan jalan dari sisa batang pohon yang tumbang saat akan digelar Shalat Idul Fitri di Alun-Alun Pemalang, Senin (31/3/2024).-Foto : Istimewa-

KORANPALPOS.COM - Tragedi mewarnai perayaan Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah di Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah.

Dua orang meninggal dunia setelah tertimpa pohon tumbang saat akan melaksanakan Shalat Idul Fitri di Alun-Alun Pemalang, Senin pagi.

Kapolres Pemalang AKBP Eko Sunaryo mengonfirmasi bahwa total terdapat 19 orang yang menjadi korban dalam insiden tersebut.

"Dua orang meninggal dunia, dua lainnya dalam kondisi kritis, sementara korban lainnya mengalami luka ringan hingga sedang dan telah mendapatkan perawatan medis," ujar Kapolres.

Menurut keterangan saksi mata, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 06.15 WIB, beberapa saat sebelum Shalat Id dimulai.

Jemaah yang telah berkumpul dikejutkan dengan suara gemeretak dari pohon besar yang tumbang secara tiba-tiba.

Pohon berusia puluhan tahun itu roboh dan menimpa sejumlah jemaah yang berada di bawahnya.

Petugas gabungan dari kepolisian, TNI, BPBD, serta relawan segera melakukan evakuasi terhadap para korban dan membersihkan lokasi dari dahan serta batang pohon yang berserakan.

Seluruh korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan intensif.

Berdasarkan data kepolisian, dua korban meninggal dunia masing-masing berinisial R (42) dan AR (39), keduanya merupakan warga Kelurahan Pelutan, Kabupaten Pemalang.

dua jemaah shalat id tewas tertimpa pohon tumbang                              koranpalpos.com - tragedi mewarnai perayaan hari raya idul fitri 1446 hijriah di kabupaten pemalang, jawa tengah.
dua orang meninggal dunia setelah tertimpa pohon tumbang saat akan melaksanakan shalat idul fitri di alun-alun pemalang, senin pagi.
kapolres pemalang akbp eko sunaryo mengonfirmasi bahwa total terdapat 19 orang yang menjadi korban dalam insiden tersebut.
"dua orang meninggal dunia, dua lainnya dalam kondisi kritis, sementara korban lainnya mengalami luka ringan hingga sedang dan telah mendapatkan perawatan medis," ujar kapolres.
baca juga:dua bedeng kontrakan di muaraenim hangus terbakar 
baca juga:ratusan warga 2 desa geruduk polsek gelumbang : desak tersangka penganiayaan dibebaskan !
menurut keterangan saksi mata, peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 06.15 wib, beberapa saat sebelum shalat id dimulai.
jemaah yang telah berkumpul dikejutkan dengan suara gemeretak dari pohon besar yang tumbang secara tiba-tiba.
pohon berusia puluhan tahun itu roboh dan menimpa sejumlah jemaah yang berada di bawahnya.
petugas gabungan dari kepolisian, tni, bpbd, serta relawan segera melakukan evakuasi terhadap para korban dan membersihkan lokasi dari dahan serta batang pohon yang berserakan.
baca juga:imigrasi amankan 2 buron asal china : pelaku kejahatan ekonomi !
baca juga:suami nekat bakar warung sendiri : gegara istri selingkuh, begini kata polisi !
seluruh korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat guna mendapatkan perawatan intensif.
berdasarkan data kepolisian, dua korban meninggal dunia masing-masing berinisial r (42) dan ar (39), keduanya merupakan warga kelurahan pelutan, kabupaten pemalang.
mereka sempat dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa keduanya tidak tertolong akibat luka serius yang mereka alami.
selain itu, dua korban lainnya mengalami luka kritis dan masih menjalani perawatan intensif.
baca juga:warga gelumbang geger : temukan mayat gosong di dekat tpu !
baca juga:korseleting listrik hanguskan rumah warga
sementara korban lain yang mengalami luka ringan telah diperbolehkan pulang setelah mendapatkan penanganan medis.
kapolres pemalang juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah menurunkan tim dari satuan reserse kriminal (satreskrim) untuk menyelidiki penyebab tumbangnya pohon tersebut.
dugaan sementara, faktor cuaca dan kondisi pohon yang sudah tua menjadi penyebab utama kejadian ini.
"kami akan berkoordinasi dengan dinas terkait untuk melakukan pemeriksaan terhadap kondisi pohon-pohon besar di area publik guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang," kata akbp eko sunaryo.
bupati pemalang turut menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban dan memastikan bahwa pemerintah daerah akan memberikan santunan kepada keluarga yang ditinggalkan.
selain itu, pemkab juga akan mengevaluasi faktor keselamatan di area publik yang sering digunakan untuk kegiatan besar seperti shalat id.
"kami turut berduka cita atas musibah ini. ke depan, kami akan bekerja sama dengan pihak terkait untuk mengecek dan memangkas pohon yang berisiko tumbang demi keamanan masyarakat," ujar bupati pemalang.
kejadian ini mengundang simpati dari berbagai pihak, termasuk masyarakat yang menyatakan keprihatinan atas insiden tersebut.
banyak yang berharap kejadian serupa tidak terulang kembali di masa depan dengan adanya langkah antisipasi yang lebih baik.
sementara itu, pelaksanaan shalat id tetap dilanjutkan setelah situasi dinyatakan aman oleh petugas.
namun, suasana di alun-alun pemalang sempat dipenuhi rasa duka akibat kejadian yang tidak terduga ini.
dengan adanya insiden ini, masyarakat diimbau untuk lebih waspada terhadap kondisi lingkungan sekitar, terutama saat berada di bawah pohon besar dalam kondisi cuaca yang tidak menentu.
pemerintah daerah diharapkan lebih proaktif dalam memastikan keamanan fasilitas publik agar kejadian serupa tidak kembali terulang di masa yang akan datang.(ant)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Palembang Pos 1 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan