Jaga Kesehatan Otak, Mata dan Tulang dengan Sayur Kol

Reporter: Oma Ina |

Editor: Yuli |

Selasa , 18 Feb 2025 - 14:19

Kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan, kol dapat membantu menjaga keseimbangan tubuh, meningkatkan sistem kekebalan, dan mencegah berbagai penyakit-foto:Istimewa-

KESEHATAN, KORANPALPOS.COM - Kol atau yang dikenal dengan nama kubis merupakan salah satu sayuran yang sangat populer di Indonesia dan banyak negara lainnya.

Sayuran ini termasuk dalam keluarga Brassicaceae yang memiliki banyak varietas dan jenis, seperti kol hijau, kol ungu, dan kol savoy.

Selain dapat diolah dalam berbagai jenis hidangan, kol juga dikenal memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa.

Kol termasuk dalam golongan sayuran capitata, yaitu sayuran dengan daun yang membentuk bola padat.

Di Eropa, kol sudah dikenal sejak zaman kuno dan berasal dari kawasan Mediterania.

Seiring berjalannya waktu, sayuran ini menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk Indonesia, dan menjadi salah satu komoditas sayuran yang paling mudah ditemukan.

Kandungan Gizi Kol

• Vitamin A: Berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, memperbaiki jaringan kulit, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

• Vitamin B kompleks: Membantu proses metabolisme tubuh, mendukung produksi energi, dan menjaga fungsi saraf agar tetap optimal.

• Zat besi: Penting untuk pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia.

jaga kesehatan otak, mata dan tulang dengan sayur kol                            kesehatan, koranpalpos.com - kol atau yang dikenal dengan nama kubis merupakan salah satu sayuran yang sangat populer di indonesia dan banyak negara lainnya.
sayuran ini termasuk dalam keluarga brassicaceae yang memiliki banyak varietas dan jenis, seperti kol hijau, kol ungu, dan kol savoy.
selain dapat diolah dalam berbagai jenis hidangan, kol juga dikenal memiliki manfaat kesehatan yang luar biasa. 
kol termasuk dalam golongan sayuran capitata, yaitu sayuran dengan daun yang membentuk bola padat.
baca juga:turunkan demam dan sembuhkan panas dalam dengan labu siam
baca juga:sembuhkan kencing nanah dan bronchitis dengan bayam duri
di eropa, kol sudah dikenal sejak zaman kuno dan berasal dari kawasan mediterania.
seiring berjalannya waktu, sayuran ini menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk indonesia, dan menjadi salah satu komoditas sayuran yang paling mudah ditemukan. 
kandungan gizi kol
• vitamin a: berperan penting dalam menjaga kesehatan mata, memperbaiki jaringan kulit, serta meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
baca juga:jaga kesehatan mental dengan keseimbangan porsi kerja
baca juga:khasiat bunga melati: keindahan yang penuh manfaat untuk kesehatan
• vitamin b kompleks: membantu proses metabolisme tubuh, mendukung produksi energi, dan menjaga fungsi saraf agar tetap optimal.
• zat besi: penting untuk pembentukan sel darah merah dan mencegah anemia.
• kalium: membantu mengontrol tekanan darah dan menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh.
• riboflavin (vitamin b2): berperan dalam menjaga kesehatan kulit, rambut, dan kuku, serta berfungsi dalam metabolisme energi.
baca juga:khasiat daun seledri, terbukti untuk penyembuhan penyakit ginjal !
baca juga:buah sukun: sumber karbohidrat alternatif yang kaya manfaat
• asam folat: sangat bermanfaat bagi ibu hamil untuk mendukung perkembangan janin dan mencegah cacat lahir.
manfaat kol bagi kesehatan
1. membantu pembentukan sel darah merah
kol mengandung zat besi yang sangat penting dalam proses pembentukan sel darah merah.
zat besi adalah komponen utama dalam hemoglobin, yaitu protein dalam darah yang bertugas membawa oksigen ke seluruh tubuh.
kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia, yang dapat menyebabkan gejala seperti kelelahan, pusing, dan sesak napas.
dengan mengonsumsi kol secara teratur, kebutuhan zat besi dapat terpenuhi dan proses pembentukan sel darah merah dapat berjalan dengan lancar.
selain itu, kol juga bisa dikombinasikan dengan makanan yang kaya vitamin c, seperti jeruk, untuk meningkatkan penyerapan zat besi dalam tubuh.
vitamin c dapat membantu tubuh dalam menyerap zat besi non-heme yang terdapat dalam kol lebih efektif.
2. mencegah kanker
kol, seperti sayuran dari keluarga brassicaceae lainnya, mengandung senyawa fitokimia yang dikenal sebagai glucosinolates.
senyawa ini memiliki kemampuan untuk menghambat perkembangan sel kanker. penelitian menunjukkan bahwa senyawa tersebut dapat merangsang enzim dalam tubuh untuk melawan sel kanker dan mencegah pertumbuhannya.
beberapa penelitian juga menemukan bahwa wanita yang mengonsumsi sayuran seperti kol, brokoli, dan kubis lainnya memiliki risiko lebih rendah terhadap kanker payudara.
glucosinolates dalam kol diketahui memiliki sifat antikanker yang dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai jenis kanker, terutama kanker payudara dan kanker usus besar.
3. mengontrol tekanan darah 
kol mengandung kalium yang dapat membantu mengontrol tekanan darah tinggi atau hipertensi.
kalium berperan dalam menjaga keseimbangan elektrolit dalam tubuh dan membantu melonggarkan pembuluh darah, yang pada gilirannya akan menurunkan tekanan darah.
konsumsi kalium yang cukup dapat mengurangi risiko terkena hipertensi, yang merupakan salah satu faktor risiko utama penyakit jantung.
mengingat manfaat kol dalam mengontrol tekanan darah, kol menjadi salah satu makanan yang sangat disarankan bagi penderita hipertensi.
4. meningkatkan sistem kekebalan tubuh
selain vitamin a dan b kompleks, kol juga kaya akan vitamin c, yang merupakan salah satu vitamin penting untuk memperkuat sistem imun tubuh.
vitamin c memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas, yang dapat merusak sel-sel tubuh.
dengan meningkatkan sistem kekebalan tubuh, kol dapat membantu tubuh melawan infeksi dan penyakit.
vitamin c juga bermanfaat untuk kesehatan kulit, membantu proses penyembuhan luka, dan memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.
oleh karena itu, mengonsumsi kol secara teratur dapat menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan, termasuk sistem imun.
5. menurunkan berat badan
kol adalah sayuran yang sangat rendah kalori namun kaya serat.
serat memiliki kemampuan untuk memberikan rasa kenyang lebih lama, yang dapat membantu dalam program penurunan berat badan.
dengan mengonsumsi kol, dapat merasa kenyang tanpa khawatir akan menambah asupan kalori berlebih.
selain itu, kol juga kaya akan air yang dapat membantu menjaga hidrasi tubuh, mengurangi rasa lapar, dan memperlancar metabolisme.
kol juga mengandung sejumlah vitamin dan mineral yang mendukung kesehatan tubuh selama proses penurunan berat badan.
6. detoksifikasi tubuh
kol memiliki kandungan vitamin c dan sulfur yang tinggi, yang sangat efektif dalam membantu tubuh menghilangkan racun.
proses detoksifikasi ini membantu membersihkan tubuh dari radikal bebas dan zat-zat berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit, termasuk arthritis, penyakit kulit, rematik, dan asam urat.
selain itu, konsumsi kol yang kaya akan serat dapat membantu proses pencernaan dan mempercepat pengeluaran limbah dari tubuh.
dengan begitu, kol dapat menjadi salah satu cara alami untuk mendetoksifikasi tubuh dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
7. menjaga kesehatan otak
kol mengandung vitamin k dan antosianin yang dapat mendukung kesehatan otak.
vitamin k memiliki peran penting dalam pembekuan darah dan membantu dalam fungsi kognitif.
sementara itu, antosianin memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel otak dari kerusakan akibat radikal bebas.
beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa antosianin dapat membantu mencegah penyakit alzheimer dan demensia.
dengan rutin mengonsumsi kol, dapat menjaga fungsi otak dan meningkatkan konsentrasi serta daya ingat.
8. menjaga kesehatan mata
kol kaya akan beta-karoten, senyawa yang sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan mata.
beta-karoten adalah prekursor dari vitamin a, yang penting untuk menjaga penglihatan dan mencegah degenerasi makula.
vitamin a juga membantu mencegah pembentukan katarak dan melindungi mata dari kerusakan akibat paparan sinar matahari atau polusi.
bagi orang yang sudah berusia lanjut, kol bisa menjadi pilihan makanan yang baik untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah masalah penglihatan terkait usia, seperti degenerasi makula.
9. anti-inflamasi
kol mengandung senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan dalam tubuh.
peradangan kronis dapat menjadi penyebab berbagai penyakit, termasuk nyeri sendi, alergi, dan penyakit kulit.
glutamin yang terdapat dalam kol juga dikenal sebagai agen anti-inflamasi yang kuat.
dengan mengonsumsi kol secara teratur, tubuh dapat lebih tahan terhadap peradangan dan gejala-gejalanya, sehingga mengurangi risiko berbagai penyakit inflamasi.
10. kesehatan tulang
kol juga mengandung mineral penting, seperti kalsium, magnesium, dan kalium, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang.
kalsium membantu memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis, sedangkan magnesium mendukung kesehatan otot dan saraf.
kalium membantu menjaga keseimbangan elektrolit tubuh dan mendukung fungsi tulang yang optimal.
dengan mengonsumsi kol secara teratur, dapat menjaga kesehatan tulang dan mencegah penyakit yang terkait dengan kepadatan tulang, seperti osteoporosis.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 21 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan