Terjawab Sudah Polemik Shin Tae-yong : Konflik Diaspora hingga Keputusan Berat PSSI

Reporter: Echi |

Editor: Zen Kito |

Rabu , 08 Jan 2025 - 18:21

Shin Tae-yong, eks pelatih Timnas Indonesia-Foto : Dokumen Palpos-

Ada pemain yang menolak panggilan Timnas dengan alasan cedera, tetapi tetap bermain untuk klub mereka.

Hal ini mempertegas adanya perpecahan antara pelatih dan beberapa pemain diaspora.

5. Pertemuan Rahasia Kapten Timnas Sebelum Melawan Arab Saudi

Jelang pertandingan melawan Arab Saudi pada 19 November 2024, kapten Timnas Jay Idzes mengambil inisiatif yang mengejutkan.

Ia mengumpulkan seluruh rekan-rekan timnya di hotel tanpa kehadiran tim pelatih.

Dalam pertemuan tersebut, Jay memberikan motivasi kepada rekan-rekannya dengan menekankan pentingnya membela nama baik diri sendiri, keluarga, dan negara.

Pesan Jay Idzes berhasil memompa semangat tim.

Hasilnya, Timnas Indonesia tampil gemilang dengan pola permainan Total Football, yang membuat pertahanan Arab Saudi porak-poranda.

Indonesia akhirnya menang 2-0, kemenangan yang membanggakan sekaligus memberikan harapan baru bagi para penggemar.

6. Keputusan Berat PSSI

Berdasarkan berbagai polemik yang terjadi, Ketua Umum PSSI Erick Thohir bersama anggota Exco memutuskan untuk mengganti Shin Tae-yong demi menjaga stabilitas tim.

Keputusan ini diambil dengan pertimbangan bahwa konflik yang berkepanjangan akan merusak keharmonisan tim.

Sebagai langkah lanjutan, Erick Thohir dijadwalkan akan melakukan perjalanan ke Belanda pada Februari 2025 untuk bertemu dengan pelatih legendaris Luis van Gaal.

Diharapkan, kehadiran Van Gaal dapat membawa perubahan positif bagi Timnas Indonesia.

Meskipun polemik ini menciptakan kegaduhan, para penggemar diharapkan tetap mendukung Timnas Indonesia.

terjawab sudah polemik shin tae-yong : konflik diaspora hingga keputusan berat pssi                            koranpalpos.com - polemik seputar didepaknya shin tae-yong (sty) dari kursi kepelatihan timnas indonesia akhirnya terungkap dalam sesi live program "catatan demokrasi" di tv one.
sejumlah fakta menarik dan konflik internal yang sebelumnya tersembunyi kini menjadi sorotan publik.
berikut adalah ulasan lengkap mengenai persoalan yang melibatkan sty, para pemain diaspora, hingga keputusan besar yang diambil oleh pssi.
baca juga:sty dan sabotase taktik pemain diaspora: rumor yang menggemparkan
baca juga:dari suwon ke bangkok! pratama arhan siap guncang liga thailand
1. konflik antara sty dan pemain diaspora
salah satu konflik utama yang terungkap adalah hubungan kurang harmonis antara sty dan sejumlah pemain diaspora.
perbedaan latar belakang budaya, yakni budaya eropa yang lebih terbuka dengan budaya asia yang cenderung hierarkis, menjadi salah satu pemicu.
baca juga:elkan baggott balikan sama timnas? tunggu pelatih baru, nih!
baca juga:anak sty kecewa setelah ayahnya dipecat pssi
konflik ini semakin mencuat saat melibatkan nama-nama besar seperti elkan baggott dan pemain keturunan lainnya.
budaya eropa yang mengutamakan diskusi dan fleksibilitas sering kali berbenturan dengan gaya kepelatihan sty yang menuntut kepatuhan penuh dari para pemain.
jika dibiarkan, polemik ini bisa berdampak buruk bagi dinamika tim, baik di dalam maupun di luar lapangan.
baca juga:pemain-pemain yang diorbitkan era sty
baca juga:erick thohir ungkap deal pelatih baru timnas: kontrak mewah dan 2 asisten lokal!
2. gaya kepemimpinan sty yang otoriter
prinsip shin tae-yong yang menuntut seluruh pemain tunduk pada semua keputusannya menjadi titik benturan lain.
para pemain dengan harga kontrak tinggi, yang terbiasa memiliki ruang untuk diskusi terkait strategi, merasa gaya kepemimpinan sty terlalu kaku.
baca juga:drama shin tae-yong: pssi bongkar strategi, dpr minta transparansi!
baca juga:3 kandidat pelatih pengganti shin tae-yong di timnas indonesia : berikut rekam jejak dan catatan prestasi ! 
hal ini memunculkan ketegangan yang berdampak pada kerjasama tim.
3. keputusan kontroversial di laga lawan china
saat menghadapi china, shin tae-yong memutuskan untuk menggunakan formasi yang disebut pssi sebagai diluar nalar.
tidak hanya itu, sty juga mencabut ban kapten dari jay idzes, salah satu pemain kunci timnas.
keputusan ini berujung pada kekalahan indonesia 2-1, padahal para penggemar sangat berharap kemenangan.
pasca kekalahan tersebut, pssi mulai mempertanyakan kemampuan sty dalam membaca pertandingan dan membuat keputusan taktik.
kekalahan ini menjadi awal dari evaluasi serius terhadap masa depan sty sebagai pelatih.
4. konflik pasca laga di china
setelah pertandingan di china, konflik antara sty dan sejumlah pemain diaspora semakin tajam.
ada pemain yang menolak panggilan timnas dengan alasan cedera, tetapi tetap bermain untuk klub mereka.
hal ini mempertegas adanya perpecahan antara pelatih dan beberapa pemain diaspora.
5. pertemuan rahasia kapten timnas sebelum melawan arab saudi
jelang pertandingan melawan arab saudi pada 19 november 2024, kapten timnas jay idzes mengambil inisiatif yang mengejutkan.
ia mengumpulkan seluruh rekan-rekan timnya di hotel tanpa kehadiran tim pelatih.
dalam pertemuan tersebut, jay memberikan motivasi kepada rekan-rekannya dengan menekankan pentingnya membela nama baik diri sendiri, keluarga, dan negara.
pesan jay idzes berhasil memompa semangat tim.
hasilnya, timnas indonesia tampil gemilang dengan pola permainan total football, yang membuat pertahanan arab saudi porak-poranda.
indonesia akhirnya menang 2-0, kemenangan yang membanggakan sekaligus memberikan harapan baru bagi para penggemar.
6. keputusan berat pssi
berdasarkan berbagai polemik yang terjadi, ketua umum pssi erick thohir bersama anggota exco memutuskan untuk mengganti shin tae-yong demi menjaga stabilitas tim.
keputusan ini diambil dengan pertimbangan bahwa konflik yang berkepanjangan akan merusak keharmonisan tim.
sebagai langkah lanjutan, erick thohir dijadwalkan akan melakukan perjalanan ke belanda pada februari 2025 untuk bertemu dengan pelatih legendaris luis van gaal.
diharapkan, kehadiran van gaal dapat membawa perubahan positif bagi timnas indonesia.
meskipun polemik ini menciptakan kegaduhan, para penggemar diharapkan tetap mendukung timnas indonesia.
sepak bola bukan sekadar olahraga, melainkan juga menyangkut harga diri bangsa.
dengan doa dan dukungan penuh, garuda diharapkan mampu terus menunjukkan performa terbaiknya di kancah internasional.
melihat perjalanan ini, kita semua belajar bahwa harmoni, komunikasi, dan kerja sama adalah kunci untuk mencapai kesuksesan, baik di dalam tim maupun sebagai bangsa yang bersatu.
mari kita terus mendukung timnas indonesia dengan semangat yang sama!

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 10 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan