Musim Hujan Tiba: Warga Banyuasin Diimbau Waspada DBD dan Terapkan 3M Plus !

Ilustrasi nyamuk Adese aegypti-Foto : Roni-

Untuk mencegah merebaknya wabah DBD, masyarakat diminta untuk menjalankan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dengan menerapkan langkah-langkah sederhana namun efektif, seperti menjaga kebersihan lingkungan, membersihkan genangan air, dan menerapkan Program 3M Plus.

Program 3M Plus merupakan strategi utama dalam pemberantasan sarang nyamuk. Tiga langkah utama dalam program ini meliputi:

BACA JUGA:Tingkatkan Pemahaman Masyarakat Akan Bahaya Ajaran Menyimpang

BACA JUGA:Warga Kabupaten OKU Diserang Beruang di Kebun Karet : Begini Kondisi Korban !

1. Menguras Menguras berarti membersihkan tempat yang sering menjadi penampungan air, seperti bak mandi, drum, kendi, toren air, dan ember.

Saat menguras, dinding penampungan air juga perlu digosok untuk menghilangkan telur nyamuk yang mungkin menempel.

Pada musim hujan, aktivitas menguras sebaiknya dilakukan setiap hari untuk memutus siklus hidup nyamuk.

2. Menutup Menutup rapat tempat-tempat penampungan air dapat mencegah nyamuk bertelur di dalamnya.

BACA JUGA:Satlantas Polres Ogan Ilir Gelar Razia : 5 Pelanggaran Ini Jadi Sasaranya !

BACA JUGA: Puluhan Personel Polres OKU Naik Pangkat : Satu Personel Terima Kenaikan Pangkat Pengabdian

Selain itu, barang-barang bekas seperti kaleng, botol, dan ban bekas yang berpotensi menampung air hujan harus segera dikubur atau dimanfaatkan kembali agar tidak menjadi sarang nyamuk.

3. Memanfaatkan Kembali atau Mendaur Ulang Barang Bekas Limbah barang bekas yang masih memiliki nilai ekonomis dapat dimanfaatkan kembali atau didaur ulang.

Hal ini tidak hanya membantu mengurangi potensi penyebaran nyamuk tetapi juga menciptakan nilai tambah secara ekonomi.

Selain 3M, ada langkah tambahan atau "Plus" yang dapat dilakukan untuk meningkatkan efektivitas pencegahan DBD. Beberapa di antaranya adalah:

• Memelihara ikan pemakan jentik nyamuk di kolam atau tempat penampungan air.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan