Bingke Labu : Keunikan Kue Tradisional yang Menawan dari Sumatra

Reporter: Yuli |

Editor: Dahlia |

Selasa , 24 Dec 2024 - 14:34

Menikmati kelezatan Bingke Labu, kue tradisional khas Sumatra yang terbuat dari bahan alami seperti labu kunir dan kelapa parut-Foto: instagram@resep_camilankue-

KULINER,KORANPALPOS.COM - Bingke labu adalah salah satu kue tradisional yang berasal dari Sumatra, khususnya dari daerah Medan, yang memiliki cita rasa manis dan tekstur yang lembut.

Kue ini telah menjadi favorit banyak orang, baik sebagai hidangan penutup maupun oleh-oleh khas yang banyak dicari, terutama saat musim perayaan.

Dengan bahan utama berupa labu kunir, bingke labu memiliki keunikan tersendiri yang membedakannya dari kue tradisional lainnya.

Bingke labu sudah ada sejak zaman dahulu dan merupakan bagian dari tradisi kuliner masyarakat Sumatra.

Kue ini sering disajikan dalam berbagai acara adat dan perayaan seperti Lebaran, Natal, dan acara keluarga lainnya.

Bingke labu menggunakan bahan-bahan alami seperti labu kunir, kelapa parut, dan gula merah, yang memberikan rasa manis alami serta aroma yang khas.

Keberadaan kue ini menjadi simbol kearifan lokal yang terus dilestarikan hingga saat ini.

Untuk membuat bingke labu, langkah pertama yang dilakukan adalah menyiapkan labu kunir. Labu ini biasanya dikukus hingga empuk dan dihaluskan.

Setelah itu, campuran bahan lainnya seperti kelapa parut, tepung ketan, dan gula merah ditambahkan.

Beberapa variasi resep juga menyertakan telur dan santan untuk memberikan kelembutan serta kelembaban pada tekstur kue.

bingke labu : keunikan kue tradisional yang menawan dari sumatra                            kuliner,koranpalpos.com - bingke labu adalah salah satu kue tradisional yang berasal dari sumatra, khususnya dari daerah medan, yang memiliki cita rasa manis dan tekstur yang lembut.
kue ini telah menjadi favorit banyak orang, baik sebagai hidangan penutup maupun oleh-oleh khas yang banyak dicari, terutama saat musim perayaan.
dengan bahan utama berupa labu kunir, bingke labu memiliki keunikan tersendiri yang membedakannya dari kue tradisional lainnya.
bingke labu sudah ada sejak zaman dahulu dan merupakan bagian dari tradisi kuliner masyarakat sumatra.
baca juga:kue klappertaart : sajian natal dengan sentuhan manis dan eksotik
baca juga:fruit cake: kue tradisional yang menjadi simbol kehangatan natal
kue ini sering disajikan dalam berbagai acara adat dan perayaan seperti lebaran, natal, dan acara keluarga lainnya.
bingke labu menggunakan bahan-bahan alami seperti labu kunir, kelapa parut, dan gula merah, yang memberikan rasa manis alami serta aroma yang khas.
keberadaan kue ini menjadi simbol kearifan lokal yang terus dilestarikan hingga saat ini.
untuk membuat bingke labu, langkah pertama yang dilakukan adalah menyiapkan labu kunir. labu ini biasanya dikukus hingga empuk dan dihaluskan.
baca juga:nasi goreng praktis: solusi cepat untuk sarapan pagi hari
baca juga:biscoff: kelezatan yang mengguncang dunia kuliner
setelah itu, campuran bahan lainnya seperti kelapa parut, tepung ketan, dan gula merah ditambahkan.
beberapa variasi resep juga menyertakan telur dan santan untuk memberikan kelembutan serta kelembaban pada tekstur kue.
proses pemanggangan dilakukan dalam oven dengan suhu yang cukup tinggi, namun tetap menjaga agar kue tidak terlalu kering.
bingke labu yang matang akan memiliki permukaan yang berwarna kecoklatan dengan aroma harum yang menggoda.
baca juga:kue pulut inti kelapa : cita rasa tradisional yang tetap menggoda
baca juga:ketupat daun pisang : simbol tradisi dan kelezatan kuliner indonesia
ciri khas dari kue ini adalah teksturnya yang padat namun lembut, dengan rasa manis alami yang tidak berlebihan.
bingke labu memiliki rasa yang unik berkat bahan-bahan alami yang digunakan. labu kunir memberikan rasa yang tidak hanya manis, tetapi juga sedikit gurih.
kelapa parut menambah tekstur yang kenyal, sementara gula merah memberi sentuhan rasa karamel yang khas.
kombinasi semua bahan ini menghasilkan kue yang tidak hanya lezat, tetapi juga sehat karena menggunakan bahan-bahan alami tanpa tambahan pengawet.
rasa bingke labu yang manis alami dan teksturnya yang lembut menjadikannya kue yang sempurna untuk menemani waktu bersantai bersama keluarga maupun teman-teman.
kue ini juga cocok dijadikan oleh-oleh khas sumatra yang mudah ditemukan di pasar-pasar tradisional atau toko oleh-oleh di medan dan sekitarnya.
meskipun bingke labu adalah kue manis, ia juga mengandung beberapa manfaat kesehatan berkat bahan-bahan alaminya.
labu kunir, sebagai bahan utama, kaya akan vitamin a, serat, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan mata, pencernaan, dan daya tahan tubuh.
selain itu, kelapa parut yang digunakan dalam bingke labu mengandung lemak sehat yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung.
gula merah yang digunakan juga memiliki manfaat lebih dibandingkan dengan gula putih biasa.
gula merah mengandung mineral seperti zat besi, magnesium, dan kalium yang baik untuk tubuh.
meski demikian, konsumsi bingke labu tetap perlu dilakukan dengan bijak mengingat kandungan kalori yang ada.
bingke labu bukan hanya sekadar kue manis, tetapi juga merupakan bagian dari warisan kuliner indonesia yang patut dilestarikan.
keberadaannya mencerminkan kekayaan tradisi dan kearifan lokal masyarakat sumatra dalam memanfaatkan bahan-bahan alam yang ada di sekitar mereka.
dengan cara pembuatan yang sederhana namun menghasilkan cita rasa yang begitu istimewa, bingke labu berhasil mempertahankan eksistensinya di tengah gempuran makanan modern.
penting untuk menjaga dan mengenalkan kue tradisional seperti bingke labu kepada generasi muda, agar mereka tidak hanya mengenal makanan dari luar negeri, tetapi juga bangga dengan makanan khas indonesia yang sarat akan nilai sejarah dan budaya.
di era modern seperti sekarang, bingke labu bisa menjadi pilihan alternatif untuk menyajikan hidangan penutup yang unik dalam acara keluarga atau sebagai oleh-oleh yang penuh makna.
meskipun bingke labu berasal dari sumatra, popularitasnya kini mulai merambah ke berbagai daerah di indonesia.
kue ini tidak hanya bisa ditemukan di medan, tetapi juga mulai banyak dijajakan di toko-toko oleh-oleh kota besar lainnya, seperti jakarta dan bandung.
banyak orang yang jatuh cinta pada rasa manis alami dan tekstur kenyal bingke labu, menjadikannya pilihan yang pas untuk disajikan di berbagai kesempatan.
dengan semakin meningkatnya minat terhadap makanan tradisional, diharapkan bingke labu bisa terus dikenal dan dinikmati oleh lebih banyak orang.
menjaga kelestarian kuliner tradisional adalah tanggung jawab kita semua, agar keunikan dan kekayaan budaya indonesia tetap terjaga.
bingke labu adalah salah satu contoh kue tradisional indonesia yang patut untuk dilestarikan.
dengan bahan-bahan alami dan cara pembuatan yang sederhana, bingke labu tidak hanya menawarkan rasa yang lezat, tetapi juga menyimpan nilai-nilai budaya yang dalam.
sebagai kue yang kaya akan manfaat kesehatan dan kelezatan, bingke labu semakin mendapat tempat di hati banyak orang, baik sebagai camilan, hidangan penutup, maupun oleh-oleh khas dari sumatra.*

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Palembang Pos 2 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan